Jokowi Bangga 5 Tahun Karhutla RI Tidak Dibahas di Asean Summit

JAKARTA, investor.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan kebanggaannya karena sejak lima tahun terakhir kasus kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Indonesia tidak lagi menjadi topik pembahasan para pemimpin negara-negara Asean di Asean Summit.

“Dalam lima tahun ini sudah tidak ada. Jangan sampai dibuat ada lagi. Saya titip itu.  Malu kita, dipikir kita tidak bisa menyelesaikan masalah ini. Bisa!,” kata Presiden Jokowi saat memberikan pengarahan kepada para peserta Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Istana Negara, Jakarta, Senin (22/2/2021).

Presiden Jokowi secara terbuka mengingatkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto,  para Pangdam, para Kapolda, dan para pemangku kepentingan untuk menjaga nama baik Indonesia agar tidak dijadikan sebagai topik pembicaraan di tingkat pemimpin Asean.

“Jangan sampai kita ini malu di ASEAN Summit,  pertemuan negara-negara Asean, ada satu, dua, tiga negara yang membicarakan lagi mengenai ini,” katanya.

Ia mengatakan, berdasarkan laporan yang disampaikan Menko Polhukam Mahfud MD kasus kebakaran hutan dan lahan di Indonesia turun tajam hingga 88%. Prestasi itu, lanjutnya, harus dipertahankan.

”Tadi sudah disampaikan Pak Menko Polhukam, sudah turun 88%. Kalau bisa ditingkatkan lagi  dari angka itu,” katanya.

Editor : Gora Kunjana (gora_kunjana@investor.co.id)

Berita Terkait

Presiden Jokowi: Transformasi Digital Harus Win-win Solution

Jokowi: Transformasi Digital Jadi Kunci Bertahan di Masa Pandemi

Ajak Masyarakat Optimistis, Jokowi: 2021 Tahun Pemulihan Ekonomi

Jokowi Targetkan Penanganan Tanggul Citarum Rampung Dua Hari