JAKARTA, investor.id - PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) telah mengusulkan untuk ke depannya memberlakukan penerbangan langsung dari Indonesia ke Arab Saudi guna melayani para jamaah umrah.
"Kami sudah maju dengan proposal. Sebaiknya, umrah itu langsung. Ini bukan persoalan persaingan bisnis. Saya terbuka terhadap maskapai lain di Indonesia maupun maskapai asal Saudi," ucap Direktur Utama Garuda Irfan Setiaputra dalam Economic Outlook 2022 hari ke-3 yang digelar Beritasatu Media Holdings (BSMH) secara virtual, Rabu (24/11).
Irfan menerangkan, usulan tersebut diajukan dengan tujuan untuk mengurangi kebingungan atau kompleksitas yang dialami jamaah umrah. Mengingat, mayoritas dari mereka merupakan jamaah yang pertama kali umrah dan yang pertama kali naik pesawat. Ditambah lagi, kebanyakan orang tua.
Karena itu, Garuda sebagai transporter, memiliki tanggung jawab untuk melayani jamaah. "Dan rasanya, zalim kalau kita membawa jamaah umrah itu terbang dan mampir ke tempat-tempat lain (transit)," jelas Irfan.
Untuk itu, ia meminta dukungan dari masyarakat dan para agen supaya lebih adil. Termasuk dengan cara tidak memberangkatkan lagi semua jamaah umroh dari Jakarta.
"Kita sudah bikin kerjasama dari Makassar dan Surabaya. Kita juga lagi pikirkan untuk di daerah Sumatera dan Lombok. Dan tentu saja Bandara Kertajati karena mayoritas jamaah umroh itu berasal Provinsi Jawa Barat. Dan kita nggak mau mereka transit di Jakarta," urainya.
Editor : Gora Kunjana (gora_kunjana@investor.co.id)
Sumber : Investor Daily
Berita Terkait