Jakarta, Investor.id- Jumlah para investor, termasuk milenial yang tertarik dunia kripto di Indonesia terus meningkat. Per Februari 2022, mengutip data Bappebti, tercatat ada 12,4 juta investor kripto di Indonesia.
“Sebelum berinvestasi, sebaiknya para milenial atau investor mengenali lebih dahulu seluk beluk seputar aset kripto, termasuk regulasi yang ada,” tutur Ade Irma Setya Negara, chief executive officer (CEO) Great Edu menjawab pertanyaan wartawan di Jakarta, Sabtu (28/5/2022).
Kehati-hatian dalam berinvestasi, tambah dia, menjadi pegangan penting bagi milenial saat memutuskan membeli aset kripto.
“Karena itu, kami membuka kelas edukasi seputar dunia kripto dan bagaimana cara berinvestasi yang cerdas,” papar Ade Irma.
Salah satu langkah awal yang dilakukan Great Edu, jelas dia, adalah dengan menggulirkan Online Talkshow bertajuk "Investasi Kripto, Mulai Darimana?", Sabtu (25/5/2022). Talkshow tersebut terbuka bagi publik, termasuk untuk kalangan milenial.
Materi talkshow edukasi tersebut menjawab sejumlah pertanyaan seperti ingin memasuki dunia blockchain dan cryptocurrency tapi takut tertipu?
Pembicara yang kompeten juga membeberkan seperti apa blockchain dan cryptocurrency dalam perspektif pemerintah. Lalu, regulasi yang berkaitan dengan blockchain dan cryptocurrency.
“Selain itu, rencana pembangunan jangka panjang yang berkaitan dengan blockchain,” tutur Ade Irma.
Tiga pembicara mengulas topik-topik tersebut yaitu Henri Subiakto, staf ahli kementerian Komunikasi dan Informatika RI sejak 2007-2022. Sejak 2015, Henri menjadi Guru Besar Komunikasi Universitas Airlangga.
Lalu, Adytia Raflein, vice president Marketing Tokocrypto, dan Elfan, coach Cheflabs.
Editor : Edo Rusyanto (edo_rusyanto@investor.co.id)
Sumber : Investor Daily
Berita Terkait