Selasa, 28 Maret 2023

Kemenkeu Sebut Realisasi Anggaran PCPEN Baru 56,2%

Arnoldus Kristianus
5 Nov 2022 | 18:34 WIB
BAGIKAN
Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Pengeluaran Negara Made Arya Wijaya
Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Pengeluaran Negara Made Arya Wijaya

BOGOR, Investor.id - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyatakan realisasi anggaran Penanganan Covid-19 Pemulihan Ekonomi Nasional (PC PEN) hingga 28 Oktober 2022 baru mencapai Rp 256,28 triliun atau 56,2% dari pagu Rp 455,62 triliun. Kinerja PCPEN tahun 2022 didorong oleh perlindungan masyarakat, dan penguatan pemulihan ekonomi yang masih terus berproses dan perlu diakselerasi. 

“Realisasi anggaran PEN hingga 28 Oktober 2022 mencapai 56,2% atau Rp 256,28 triliun. Untuk 2022   alokasi PC PEN terbagi dalam tiga klaster,” ucap Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Pengeluaran Negara Made Arya Wijaya dalam media gathering  di Swiss Belhotel Bogor,  Jumat malam  (4/11/2022).

Realisasi  anggaran klaster perlindungan masyarakat mencapai Rp 113,9 triliun atau 73,6% dari pagu Rp 154,76 triliun. Anggaran ini meliputi Program Keluarga Harapan (PKH) Rp 21,4 triliun (10 juta KPM): Kartu sembako Rp 32,9 triliun (18,8 juta KPM) BLT minyak goreng Rp 7 triliun (23,9 juta penerima disalurkan Kemensos TNI dan Polri). BLT Desa Rp 22,7 triliun (7,5 juta keluarga); Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima dan Warung sebesar Rp 1,3 triliun ( Polri menyalurkan ke 683 ribu penerima dan TNI menyalurkan 1,4 juta penerima), serta program kartu prakerja Rp 12,8 triliun untuk 3,6 juta peserta.

Alokasi anggaran klaster perlindungan masyarakat juga digunakan untuk bansos kompensasi BBM yang terbagi untuk bantuan subsidi upah sebesar Rp 7,8 triliun untuk 12,8 juta penerima, BLT BBM sebesar Rp 6,5 triliun untuk 20,65 juta KPM, dukungan APBD untuk perlindungan masyarakat (2% dari dana alokasi umum) sebesar Rp 1,6 triliun.

Advertisement

Berikutnya alokasi realisasi anggaran klaster penanganan kesehatan mencapai Rp 43,2 triliun atau 35,2% dari pagu Rp 122,54 triliun. Anggaran untuk klaster tersebut untuk pembayaran klaim pasien sebesar Rp 25,3 triliun insentif nakes sebesar Rp 2,7 triliun, serta insentif perpajakan kesehatan Rp 1,7 triliun dan dukungan APBD (termasuk dana desa) untuk penanganan Covid-19 sebesar Rp 10,6 triliun

“Kalau kita lihat pagu klaster kesehatan Rp 122,54 triliun, realisasinya masih kecil 35,2%. Ini  menunjukkan penanganan Covid-19 sudah berhasil, anggaran tidak harus dipakai secara  hura-hura. Kalau memang enggak (dibutuhkan dana tambahan, red) ya sudah, dari Kemenkes mengusulkan mengembalikan alokasinya ke kas negara,” kata Made.

Selanjutnya untuk realisasi klaster penguatan pemulihan ekonomi adalah sebesar  Rp 99,2 triliun atau 55,6% dari pagu Rp 178,32 triliun. Realisasi ini terdiri dari program padat karya Rp 15,4 triliun, infrastruktur dan konektivitas Rp 12,3 triliun, pariwisata dan ekonomi kreatif Rp 6,1 triliun, ketahanan pangan Rp 16,2 triliun, dan untuk pengembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) sebesar Rp 7,8 triliun.

“Kebijakan sekarang di PEN kita kelihatannya belum ada arahan untuk merelokasi, malah Bu Menteri Keuangan punya pemikiran kalau memang tidak harus digunakan ya tidak harus direalisasi, bisa jadi bantalan untuk tahun 2023,” kata Made..

Editor: Fajar Widhi (fajar_widhi@investor.co.id)

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS

BAGIKAN

Berita Terkini


Macroeconomy 4 jam yang lalu

Indonesia Usung Tiga Prioritas dalam Keketuaan Asean 2023

Recovery–rebuilding, difokuskan pada upaya untuk pemulihan dan kebangkitan ekonomi dari pandemi Covid-19 yang melanda semua negara.
Market 4 jam yang lalu

Pendapatan Emiten Grup Djarum (TOWR) Melonjak, Laba Naik Tipis-tipis

Sarana Menara Nusantara (TOWR), emiten menara telekomunikasi milik Grup Djarum, mencetak pendapatan Rp 11,03 triliun pada 2022.
Finance 5 jam yang lalu

Sinarmas Asset Management Raih Penghargaan Best Mutual Fund 2023

Sinarmas Asset Management meraih penghargaan Best Mutual Fund tahun 2023 dari Infovesta Utama bekerjasama dengan Majalah Investor B-Universe
Business 5 jam yang lalu

Kinerja Bisnis Pengolahan dan Petrokimia Pertamina Lampaui Target

optimasi kilang dilakukan dengan menghasilkan produk bernilai tinggi
Lifestyle 5 jam yang lalu

Perempuan Harus Bisa Tingkatkan Kapasitas dan Kepercayaan Diri

Kaum perempuan bisa menempuh jalannya masing-masing dan berdampak positif, sesuai bidangnya.
Copyright © 2023 Investor.id