Minggu, 4 Juni 2023

Hore! Beli Mobil Listrik Dapat Insentif Rp 80 Juta, Motor Listrik?

Whisnu Bagus Prasetyo
15 Des 2022 | 11:52 WIB
BAGIKAN
Seseorang ketika menggunakan fasilitas Electric Vehicle (EV) Charging Station di Senayan Park, Jakarta. (B-Universe Photo/Ruht Semiono)
Seseorang ketika menggunakan fasilitas Electric Vehicle (EV) Charging Station di Senayan Park, Jakarta. (B-Universe Photo/Ruht Semiono)

JAKARTA, investor.id – Pemerintah akan memberikan insentif sebesar Rp 80 juta untuk pembelian mobil listrik dan Rp 8 juta untuk pembelian motor listrik.

“Jumlah dari subsidinya ini akan kami hitung, tapi kira-kira untuk pembelian mobil listrik akan diberikan insentif sebesar Rp 80 juta, untuk pembelian mobil listrik berbasis hybrid akan diberikan insentif Rp 40 juta,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangan pers di Brussels, Belgia, Rabu (14/12/2022), yang disiarkan Youtube Sekretariat Presiden dipantau di Jakarta.

Baca juga: Jokowi: 60% Mobil Listrik Dunia Akan Bergantung Baterai Indonesia

Agus merinci bahwa insentif untuk pembelian motor listrik yang baru sebesar Rp 8 juta, sedangkan insentif untuk motor konversi menjadi motor listrik sebesar Rp 5 juta.

Advertisement

Insentif diberikan kepada pembeli mobil atau motor listrik dari produsen yang memiliki pabrik di Indonesia.

Baca juga: Dukung Mobil Listrik, CNGR dan Antam akan Buat Produk Hilir Nikel

“Pemerintah sekarang sedang dalam tahap finalisasi menghitung untuk memberikan insentif terhadap pembelian mobil dan motor listrik. Insentif akan diberikan kepada pembeli yang membeli mobil atau motor listrik yang mempunyai pabrik di di Indonesia,” kata dia.

Menurut Agus, pemberian insentif untuk pembelian kendaraan listrik sangat penting untuk menumbuhkan ekosistem kendaraan listrik. Indonesia telah belajar dari negara-negara negara-negara yang memiliki ekosistem kendaraan listrik dengan progres yang baik.

Baca juga: TBS Energi (TOBA) Blak-blakan soal Rencana Besar Bisnis Motor Listrik

“Contohnya negara-negara di Eropa, kenapa mereka lebih maju karena memang pemerintahnya memberikan insentif (mobil listrik), dan kalau kita lihat juga Tiongkok juga berikan insentif dan negara yang sebetulnya menjadi kompetitor kita Thailand juga memberikan insentif,” ujar dia.

Agus mengatakan berbagai negara memang memberikan insentif dengan bentuk kebijakan yang berbeda-beda. Pemerintah Indonesia memberikan insentif agar penggunaan kendaraan mobil dan motor listrik dapat bertumbuh cepat.

Editor: Jauhari Mahardhika (jauhari@investor.co.id)

Dapatkan info hot pilihan seputar ekonomi, keuangan, dan pasar modal dengan bergabung di channel Telegram "Official Investor.ID". Lebih praktis, cepat, dan interaktif. Caranya klik link https://t.me/+ijaEXDjGdL1lZTE1, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS

BAGIKAN

Berita Terkait


Berita Terkini


National 5 jam yang lalu

Pengambilan Api Dharma & Air Berkah Buka Ritual Waisak 2567 BE

Diharapkan melalui pengambilan Api Dharma, umat dan bangsa Indonesia dapat lebih bahagia, tenang, damai dan sejahtera.
Finance 5 jam yang lalu

Java Jazz, Momentum BNI Geber Pemasaran Kartu Kredit ke Milenial

BNI Java Jazz Festival 2023 menjadi momentum PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) memasarkan produk kartu kredit ke kalangan milenial.
Finance 5 jam yang lalu

Digitalisasi Tuai Korban di Inggris, Lloyds Grup Bakal Tutup 144 Cabang

Penggunaan 53 cabang Lloyds Bank Group turun rata-rata 55% dalam lima tahun terakhir.
Business 6 jam yang lalu

Kisah Sukses Perempuan Muda di Bisnis Franchise 

Givela Harsono sukses besar di bisnis franchise sekaligus menekuni hobinya, yakni traveling.
Lifestyle 6 jam yang lalu

Nikmati Libur Panjang dengan Nonton BNI Java Jazz Festival

BNI Java Jazz Festival 2023 yang dimulai Jumat, 2 Juni 2023, hingga Minggu 4 Juni 2023 menghadirkan musisi jazz kelas dunia.

Tag Terpopuler


Copyright © 2023 Investor.id