Motor Listrik Bakal Peroleh Subsidi Rp 7 Juta

JAKARTA, investor.id – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebutkan bahwa besaran subsidi untuk motor listrik baru dan konversi sebesar Rp 7 juta per unit.
Menurut Sekjen Kementerian ESDM Rida Mulyana, pimpinan di level atas sepakat ada insentif untuk mendorong penggunaan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) secara masif ke depan.
"Penyaluran insentif kendaraan listrik akan dilakukan oleh Kementerian Perindustrian dengan dana yang akan diberikan oleh Kementerian Keuangan. ESDM mengambil peran dalam konversi kendaraan konvensional menjadi kendaraan listrik," ungkap Rida dalam konferensi pers di kantor ESDM, Jakarta, Senin (30/1/2023).
Rida menegaskan, peraturan lengkap pemberian subsidi motor listrik tersebut masih terus dimatangkan. Sebab uang subsidi motor listrik adalah milik rakyat, sehingga harus sangat hati-hati agar bisa dipertanggungjawabkan.
"Tentunya kami masih mematangkan agar kemudian nanti pada saatnya memudahkan para pengguna terkait penerimaan insentif," jelas dia.
Sebelumnya, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, rencana besaran subsidi kendaraan listrik tengah digodok oleh pemerintah.
Untuk motor listrik baru awalnya akan diberikan insentif berupa subsidi sebesar Rp 8 juta, sedangkan untuk motor konversi sebesar Rp 5 juta.
Namun, rencana awal tersebut berubah setelah Kementerian ESDM memastikan akan memberikan subsidi motor listrik sebesar Rp 7 juta per unit.
Editor: Jauhari Mahardhika (jauhari@investor.co.id)
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
Berita Terkini
Antam (ANTM) Investasi Besar-besaran, Potensi Cuan Sahamnya Masih Tebal
Antam (ANTM) akan investasi besar-besaran seiring keterlibatannya dalam ekosistem kendaraan listrik (EV). Potensi cuan ANTM masih tebal.12 Juta Wajib Pajak Laporkan SPT, Tingkat Kepatuhan?
Hingga 31 Maret 2023 pukul 24.00 WIB, DJP telah menerima 12,01 juta Surat Pemberitahuan (SPT Tahunan) dari wajib pajak.Produsen Kopiko Punya Orang Terkaya (MYOR) Cetak Pendapatan Rp 30,6 T
Produsen permen Kopiko, PT Mayora Indah Tbk (MYOR) mencetak penjualan bersih Rp 30,66 triliun sepanjang 2022.Pasca Ledakan di Kilang Dumai, Pertamina Pastikan Distribusi BBM dan LPG Aman
"Masyarakat jangan khawatir stok yang ada amanHSBC Gelontorkan Pembiayaan Hijau US$ 10,3 Juta ke Euroasiatic
HSBC menyalurkan kredit hijau sebesar US$ 10,3 juta dengan jangka waktu enam tahun kepada PT Euroasiatic Heat and Power SystemsTag Terpopuler
Terpopuler
