Erick Thohir Ingin Sepak Bola Indonesia Kolaborasi dengan Jepang

JAKARTA, investor.id – Ketua Umum PSSI Erick Thohir bertemu dengan Presiden Japan Football Association (JFA), Tashima Kohzo. “Kami berbicara tentang potensi kolaborasi kedua federasi, PSSI dan JFA, untuk kerja sama sepak bola Indonesia dan Jepang ke depannya,” kata Erick dalam pernyataannya, Kamis (16/3/2023).
Adapun fokus area kolaborasi antara PSSI dan JFA mengenai pengembangan liga, perbaikan perwasitan, dan pengembangan sepak bola putri di Indonesia.
“Terima kasih kepada JFA yang telah bersama-sama PSSI untuk membangun sepak bola Indonesia ke depannya,” ujar Erick.
Selain JFA, Erick Thohir juga telah berkomunikasi dengan Presiden Federasi Sepakbola Palestina dan mereka sudah setuju untuk laga FIFA matchday pada 14 Juni 2023. “Mereka juga sudah mengirim surat resmi ke PSSI tentang kesediaan untuk melakukan satu pertandingan laga,’’ tutur Erick, yang kini berada di Rwanda untuk mengikuti Kongres FIFA.
Sementara itu, Federasi Sepakbola Palestina melalui Sekjen Firas Abu Hilal sudah mengirimkan surat balasan ke PSSI tentang kesediaan mereka melakukan laga FIFA matchday pada 14 Juni. Surat itu dikirimkan ke PSSI hari ini.
Seperti diketahui, untuk tahun ini, FIFA matchday tinggal menyisakan laga pada 12 hingga 20 Juni. “Jadi, PSSI jauh-jauh hari sudah merencanakan untuk menjalani laga FIFA matchday. Ini yang benar. Nah, komunikasi terus dilakukan oleh kesekretariatan PSSI untuk laga-laga selanjutnya. Jika sudah ada update pada laga lainnya, kami akan beritahukan,” pungkas Erick.
Editor: Jauhari Mahardhika (jauhari@investor.co.id)
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
Berita Terkini
Riset Snapcart: Gratis Ongkir Jadi Daya Tarik Konsumen untuk Belanja Online
Penawaran menarik khususnya gratis ongkir sepertinya akan selalu menjadi salah satu kunci daya tarik utamaBank Sentral Swiss Naikkan Suku Bunga 50 bps di Tengah Kekacauan
Bank sentral Swiss (Swiss National Bank/ SNB) menaikkan suku bunga acuannya sebesar 50 basis poin (bps) pada Kamis (23/3).Kekayaan Lim Hariyanto Pemilik Harita Melonjak, Geser Posisi 12 Konglomerat!
Kekayaan Lim Hariyanto Wijaya Sarwono, pemilik Grup Harita, tiba-tiba melonjak. Bahkan mengalahkan 12 atau selusin konglomerat.Ini Bukti Komitmen Ekonomi Berkelanjutan GRP
PT Gunung Raja Paksi (GRP) berkomitmen penuh menerapkan prinsip environment, social, and governance (ESG) dalam menjalankan roda perusahaan.Outstanding Kredit Pinang Maksima dari Bank Raya Tumbuh 163%
Total outstanding kredit Pinang Maksima Bank Raya sampai dengan Desember 2022 sebesar Rp 159,4 miliar atau tumbuh sebesar 163,5% (yoy)Tag Terpopuler
Terpopuler
