JAKARTA, investor.id – Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo selalu memberikan penekanan bahwa basis pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah ekonomi kerakyatan.
Baca juga: HUT Ke-76 BNI, Ini Pesan Menteri Erick Thohir
Karena itu, jelas Erick, UMKM harus dikedepankan untuk mendapatkan porsi yang besar. Namun, di sisi lain, perusahaan-perusahaan besar juga didorong untuk menjadi pemain global sehingga diharapkan ada kesinambungan dan keseimbangan.
“Ibarat ekonomi kita perlu keseimbangan seperti membuat kopi ada kopinya, ada air panas, ada gulanya, diaduk supaya merata dan enak,” ungkap Erick, Rabu (6/7/2022).
Menurut dia, perumpamaan itu sama dengan ekonomi Indonesia harus seimbang.
Baca juga: Erick Thohir: Rasio Utang BUMN Turun Jadi 35%
“Saya pastikan bapak Presiden mengatakan bahwa kita bukan negara kapitalis, kita bukan negara oligarki, tapi negara yang jelas punya pondasi yang kuat yang didorong ekonomi kerakyatan dan UMKM,” imbuh Erick Thohir.
“Kita jadikan UMKM sebagai rantai pasok yang berkesinambungan untuk juga para pemain global kita. Jadi tidak bisa berdiri sendiri-sendiri,” lanjut Erick Thohir.
Editor : Theresa Sandra Desfika (theresa.sandra@investor.id)
Sumber : Investor Daily
Baca berita lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
