BRI dan Bio Farma Hadirkan Layanan Business Card di Medbiz

Jakarta, Beritasatu.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kini memfasilitasi layanan business card di marketplace obat-obatan Medicine Distribution Business Zone atau Medbiz by Bio Farma. Dengan adanya fasilitas ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi pelaku industri farmasi saat bertransaksi.
Kehadiran layanan business card di Medbiz merupakan salah satu bentuk kerja sama BRI dengan PT Bio Farma (Persero). Sebagaimana diketahui, Medbiz adalah salah satu marketplace yang menyediakan obat-obatan dan alat kesehatan yang ditujukan bagi retailer. Marketplace ini dapat menghubungkan antara multi distributor atau seller di bidang farmasi.
Melalui business card yang disediakan BRI, nasabah dapat melakukan transaksi dengan limit hingga Rp 200 juta. Tidak hanya itu, BRI dan BioFarma juga bekerja sama dalam penyediaan layanan paylater CERIA atau layanan pinjaman digital dan fitur pembayaran BRIVA. Produk ini telah menggunakan teknologi digital verification, credit scoring, dan digital signature.
Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani mengungkapkan bahwa BRI sebagai bank dengan jaringan terluas di Indonesia terus mendorong digitalisasi di industri farmasi. Harapannya, hal ini dapat membuat akses masyarakat terhadap layanan
kesehatan semakin mudah dijangkau.
Di samping itu, kolaborasi BRI bersama Bio Farma ini merupakan salah satu komitmen BRI dalam menyediakan layanan keuangan yang holistik dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.
“Sinergi bersama Bio Farma ini merupakan upaya BRI dalam memberikan aksesibilitas dan kemudahan bagi masyarakat untuk memanfaatkan layanan keuangan dari BRI. Kolaborasi serupa akan terus kami tingkatkan sebagai salah satu langkah BRI merespon dari customer behavior yang berubah semenjak pandemi Covid-19,” ungkap Handayani.
Lebih lanjut, dirinya menjelaskan transaksi digital yang semakin marak merupakan peluang dalam mencapai inklusi keuangan. Didukung oleh digitalisasi yang juga terus dikembangkan oleh berbagai pelaku industri lain, salah satunya Bio Farma, Handayani optimistis BRI dapat menghadirkan layanan keuangan yang lengkap bagi masyarakat.
“Dengan semakin meningkatnya transaksi berbasis e-commerce, tentu pembayaran berbasis digital ini akan semakin marak. Infrastruktur, layanan, dan berbagai fitur inovatif terus kami kembangkan agar dapat menjadi solusi layanan keuangan masyarakat,” tambahnya.
Editor: Jayanty Nada Shofa (JayantyNada.Shofa@beritasatumedia.com)
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
Berita Terkini
Ada 140 Juta Unit, Pasar Kendaraan Listrik Indonesia Menjanjikan
Pasar kendaraan listrik di Indonesia sangat menjanjikan didukung populasi sebanyak 140 juta kendaraan di IndonesiaAntam (ANTM) Sebut Ekosistem Baterai Terintegrasi bakal Terwujud, Berikut Faktor Pendukung
Antam optimistis ekositem baterai terintegrasi di Indonesia bakla terwujudIndustri Hilir Sawit Hadapi Tantangan Global
Industri hilir sawit hadapi tantangan globalLPEM: GOTO Berkontribusi hingga 2,2% terhadap PDB Indonesia di 2022
Goto disebut memiliki dampak besar terhadap ekonomi Indonesia. Nilai transaksinya diprediksi mencapai 1,8-2,2% terhadap PDB nasionalUMKM Berpengaruh Penting Terhadap Penciptaan Lapangan Kerja di ASEAN
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan UMKM berkontribusi menciptakan 35-97% untuk penciptaan lapangan kerja di wilayah ASEANTag Terpopuler
Terpopuler
