Hunian Pekerja IKN Bakal Tampung 16.000 Tenaga Kerja

JAKARTA, Investor.id - Pembangunan Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) di IKN Nusantara diperkirakan dapat menampung sebanyak 16.000 tenaga kerja konstruksi. Berbagai fasilitas pendukung juga disiapkan agar para pekerja bisa fokus bekerja sekaligus meningkatkan kualitas pekerja Indonesia.
“Hunian pekerja konstruksi di Ibu Kota Nusantara (IKN) bisa menampung sebanyak 16.000 pekerja konstruksi,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto, dalam keterangannya, Minggu (29/1/2023).
Iwan mengatakan, pembangunan HPK tersebut merupakan wujud perhatian pemerintah kepada pekerja Indonesia agar bisa tinggal di hunian yang layak. Selain itu juga untuk meminimalisir munculnya kawasan kumuh di sekitar IKN Nusantara.
“Beberapa Menara rusun juga sudah dihuni dan ditempati oleh para pekerja konstruksi,” terangnya
Lebih lanjut, Iwan menjelaskan, dalam waktu tidak terlalu lama fasilitas HPK akan diselesaikan oleh Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR. Selanjutnya HPK tersebut akan diserahkan kepada Otorita IKN untuk dikelola melalui Badan Usaha Milik Otorita.
Iwan menambahkan, dalam waktu tidak lama lagi banyak pekerja yang datang ke IKN. Diperkirakan pada bulan Februari dan Maret kedatangan para pekerja akan cukup masif akan masuk untuk membangun sejumlah infrastruktur di IKN Nusantara seperti Istana Presiden, Sumbu Kebangsaan dan beberapa kantor kementerian pembangunan jalan tol serta beberapa fasilitas dan infrastruktur lainnya.
“Kami juga melengkapi sejumlah fasilitas pendukung di HPK seperti mess hall atau ruang serba guna, ruang makan, tempat ibadah, klinik kesehatan, kantor pengelola serta beberapa fasilitas penunjang lainnya,” katanya.
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Perumahan menyatakan sebanyak 22 menara Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) di Ibu Kota Nusantara sudah terbangun.
HPK berupa rumah susun (Rusun) dengan teknologi modular tersebut saat ini sebanyak 12 menara sudah dihuni diharapkan bisa menjadi tempat tinggal bagi para pekerja konstruksi yang akan bekerja membangun sejumlah infrastruktur di IKN Nusantara.
Editor: Imam Muzakir (imam.muzakir@gmail.com)
Dapatkan info hot pilihan seputar ekonomi, keuangan, dan pasar modal dengan bergabung di channel Telegram "Official Investor.ID". Lebih praktis, cepat, dan interaktif. Caranya klik link https://t.me/+ijaEXDjGdL1lZTE1, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkini
Jasa Logistics (LAJU) Jajaki Kerja Sama Bareng Produsen Kendaraan Listrik Tiongkok
LAJU jajaki kerja sama dengan produsen kendaraan listrik asal Tiongkok untuk melengkapi armada operasional perusahaan.Dipasarkan Secara Online, BPOM Sita Ribuan Obat Ilegal Senilai Rp 10 Miliar
BPOM menyita riuan obat ilegal bernilai lebih dari Rp 10 miliar. Obat tersebut dipasarkan secara online melalui e-commercePertamina Bukukan Laba Bersih Rp 56,6T Pada RUPS Tahun Buku 2022
Pertamina Perseroan ini membukukan laba bersih sebesar USD 3,81 miliar atau setara dengan Rp 56,6 triliun.UMKM Didorong IPO, RAFI & PGJO Jadi Contoh
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mendorong usaha mikro kecil menengah (UMKM) untuk IPO.Siap-siap! Austindo (ANJT) Gelontorkan Dividen Rp 27,8 per Saham
ANJT membagikan dividen Rp 27,8 per saham tahun buku 2022.Tag Terpopuler
Terpopuler
