Jakarta, Investor.id — Pusat perbelanjaan di Jakarta diserbu pengunjung selama liburan perayaan Imlek 2574, pada Minggu (21/1/2023). Masyarakat yang selama 2021 dan 2022 tersandera oleh pandemi COVID-19 kini bisa dengan leluasa bepergian, termasuk ke pusat perbelanjaan.
Imlek tahun ini jatuh pada saat pemerintah tidak lagi memberlakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Masyarakat bisa bebas bergerak ke mana saja. Liburan panjang Sabtu (21/1/2023) hingga Senin (23/01/2023) dimanfaatkan masyarakat untuk bertamasya dan belanja.
Mal atau pusat perbelanjaan modern menjadi tujuan warga DKI dan sekitarnya. Apalagi berkenaan dengan perayaan Imlek, pusat perbelanjaan memberikan diskon aneka barang dan menggelar berbagai atraksi menarik, khususnya barongsai, tarian naga yang merupakan kesenian tradisional Tiongkok.
Baca Juga:Libur Imlek, Kunjungan Wisnus Tembus 101 Juta
“Saya ke sini untuk menonton barongsai,” ujar Omar, ayah dua anak yang datang dari Jakarta Timur.
Seperti di Pondok Indah Mal, di Jakarta Selatan, yang juga menggelar atraksi barongsai. Ribuan orang menyerbu tempat atraksi barongsai. Lantai dasar dan tiga lantai di atasnya dipenuhi penonton yang kehausan hiburan.
Luar biasa atraksi barongsai di PIM. Para pemain meloncat lincah di atas tiang dan sesekali membawa rekan satu tim di atas bahu. Barongsai yang disaksikan Investor Daily di PIM III terdiri atas dua ekor singa yang dibawakan oleh empat orang berpasangan.

Diiringi irama gendang, empat pemain barongsai meloncat dan berdiri di atas tiang. Kerja sama mereka sangat menentukan kesuksesan pertunjukan. Keterpaduan gerak penting untuk mencegah agar tidak terpeleset.
Baca Juga: Jumlah Penumpang Bandar Udara Soekarno-Hatta Meningkat Jelang Imlek
Menurut Feng Shui, tarian barongsai dimaksudkan untuk menghilangkan energi negatif, mengusir roh halus jahat, dan membawa keberuntungan. Singa berwarna kuning dan bermoncong merah adalah simbol kebaikan yang mampu mencegah dan menepis berbagai petaka.
Meningkatnya kunjungan masyarakat ke pusat perbelanjaan menunjukkan kekuatan public spending atau belanja masyarakat. Pemerintah sengaja memberikan cuti bersama pada Senin (23/1/2023) agar masyarakat berwisata dan belanja. Meski belum akhir bulan atau tanggal gajian, masyarakat yang berbelanja meningkat signifikan.
Editor : Aditya L Djono (adityalaksmanayudha@gmail.com)
Sumber : Investor Daily
Baca berita lainnya di GOOGLE NEWS