Sabtu, 25 Maret 2023

WHO: Covid-19 Tetap Darurat Global, Tapi Pandemi Bisa Mendekati Akhir pada 2023

Grace El Dora
30 Jan 2023 | 16:00 WIB
BAGIKAN
Tedros Adhanom Ghebreyesus. (Foto: Fabrice COFFRINI / AFP)
Tedros Adhanom Ghebreyesus. (Foto: Fabrice COFFRINI / AFP)

GENEVA, investor.id – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan Covid-19 tetap menjadi darurat kesehatan global, saat dunia memasuki tahun keempat pandemi. Tetapi Direktur Jenderal (Dirjen) WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus berharap dunia akan keluar dari fase darurat pandemi pada 2023.

“Kami tetap berharap di tahun ini, dunia akan beralih ke fase baru di mana kita mengurangi rawat inap dan kematian ke tingkat serendah mungkin, dan sistem kesehatan mampu mengelola Covid-19 secara terintegrasi dan berkelanjutan,” kata Tedros dalam sebuah pernyataan, Senin (30/1).

Komite darurat WHO melangsungkan pertemuan pada akhir pekan lalu. Komite memberi tahu Tedros bahwa virus yang awalnya ditemukan di Wuhan, Tiongkok pada akhir 2019, tetap menjadi darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional. Ini adalah tingkat kewaspadaan tertinggi badan PBB itu. WHO pertama kali mengumumkan keadaan darurat pada Januari 2020.

Baca juga: WHO Desak Tiongkok Pasok Data Reguler Covid-19

Advertisement

Keputusan WHO datang setelah pemerintah Amerika Serikat (AS) awal bulan ini memperpanjang darurat kesehatan masyarakatnya hingga April 2023.

Dalam pernyataannya, Tedros mengatakan dunia berada di posisi yang jauh lebih baik daripada tahun lalu ketika varian omicron pertama kali melanda dunia. WHO memperkirakan setidaknya 90% populasi dunia memiliki tingkat kekebalan tertentu terhadap Covid-19 karena vaksinasi atau infeksi.

Kematian akibat Covid-19 mingguan telah turun 70% sejak puncak gelombang omicron besar pertama pada Februari tahun lalu, menurut data WHO. Tetapi kematian mulai meningkat lagi pada Desember 2022 karena Tiongkok, negara terpadat di dunia, menghadapi gelombang infeksi terbesarnya.

Akhir pekan lalu Tedros mengatakan pengawasan dan pengurutan genetik telah menurun drastis, sehingga sulit untuk melacak varian Covid-19 dan mendeteksi yang baru. Terlalu sedikit orang lanjut usia yang divaksinasi penuh dan banyak orang tidak memiliki akses ke antivirus, katanya.

Baca juga: Status Darurat Covid-19 AS akan Berakhir 11 Mei

“Jangan remehkan virus ini. Itu telah dan akan terus mengejutkan kita, dan itu akan terus membunuh kecuali kita berbuat lebih banyak untuk memberikan alat kesehatan kepada orang yang membutuhkannya dan untuk mengatasi informasi yang salah secara komprehensif,” kata dirjen tersebut.

Bulan lalu, kepala WHO mengatakan akhir dari fase darurat pandemi lebih dekat dari sebelumnya. Pada musim gugur, Tedros mengatakan akhir dari pandemi sudah di depan mata.

“Kami tidak pernah berada dalam posisi yang lebih baik untuk mengakhiri pandemi. Kita belum sampai ke sana, tetapi akhirnya sudah terlihat,” kata Tedros pada September 2022.

Editor: Grace El Dora (graceldora@gmail.com)

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS

BAGIKAN

Berita Terkait


Berita Terkini


Market 2 menit yang lalu

Momen Ramadan, BRI Group Dongkrak Pembiayaan Mobil 40%-50%

BRI Finance, bagian dari BRI Group, siap mendongkrak pembiayaan mobil baru sampai 40% dan mobil bekas hingga 50% selama Ramadan.
Market 35 menit yang lalu

Pertamina Geothermal (PGEO) Targetkan Bangun Pembangkit 600 MW

Pertamina Geothermal Energy (PGEO) targetkan dalam lima tahun ke depan kapasitas listrik terpasang dioperasikan sendiri sebesar 600 MW
Market 1 jam yang lalu

Sillo Maritime (SHIP) Beli Kapal Tanker Rp 830 Miliar

Sillo Maritime Perdana (SHIP) menggelontorkan dana US$ 54,8 juta atau setara Rp 830,4 miliar untuk membeli satu unit kapal tanker LPG.
Market 7 jam yang lalu

Jasa Marga (JSMR) Siap-siap Panen, Sahamnya Bisa Cuan 50% Lebih

Jasa Marga (JSMR) akan menyesuaikan tarif di 10 ruas tolnya tahun ini. Sementara itu, saham JSMR diproyeksi kasih cuan 50% lebih!
National 7 jam yang lalu

JRP Insurance Sabet Penghargaan Perusahaan Pembayar Zakat Badan Teladan

JRP Insurance berkontribusi dengan mendukung perekonomian yang berkeadilan dalam agama Islam melalui pemberian zakat.
Copyright © 2023 Investor.id