Minggu, 2 April 2023

Tiongkok Tolak Kesepakatan Pembatasan Akses Ekspor Semikonduktor

Grace El Dora
31 Jan 2023 | 17:17 WIB
BAGIKAN
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Mao Ning. (FOTO: ANTARA/FMPRC)
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Mao Ning. (FOTO: ANTARA/FMPRC)

BEIJING, investor.id – Kementerian Luar Negeri Tiongkok (MFA) menentang kesepakatan yang dicapai pemerintah Amerika Serikat (AS) bersama Jepang dan Belanda, yang membatasi akses ekspor teknologi ke Tiongkok dalam membangun indusrtri semikonduktor canggih.

“Tiongkok dengan tegas menentangya karena praktik semacam itu tidak melayani kepentingan siapa pun,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Mao Ning di Beijing, Selasa (31/1).

Baca juga: AS-Jepang-Belanda Sepakat Batasi Akses Tiongkok Soal Teknologi Chip

Ia menganggap AS telah menyalahgunakan pengendalian ekspor dengan memaksa beberapa negara membentuk blok kecil untuk membendung Tiongkok.

Advertisement

Menurutnya, pihak AS juga telah memolitisasi masalah teknologi dan perdagangan guna mempertahankan hegemoninya.

“Mereka menggoyahkan industri global dan rantai pasokan sehingga menimbulkan kekhawatiran global. Para pelaku bisnis beranggapan penyalahgunaan kontrol ekspor akan menciptakan gangguan dan berpengaruh terhadap efisiensi dan inovasi,” ucapnya.

Pemerintah Tiongkok mengumumkan akan mengikuti perkembangan dengan cermat dan dengan tegas melindungi kepentingan bangsanya.

Baca juga: IMF Angkat Perkiraan Pertumbuhan 2023, Didorong Pembukaan Tiongkok

“Pihak-pihak yang berkepentingan harus berhati-hati dalam mengatasi persoalan ini, dengan mempertimbangkan kepentingan jangka panjang mereka sendiri dan kepentingan bersama masyarakat internasional,” kata Mao.

Pemerintah AS terus mengontrol ekspor teknologi semikonduktor ke Tiongkok, yang diduga akan digunakan untuk membuat mikrocip canggih sistem persenjataan militer.

Terkait kontrol tersebut, otoritas Tiongkok mengajukan gugatan terhadap AS melalui Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).

Editor: Grace El Dora (graceldora@gmail.com)

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS

BAGIKAN

Berita Terkait


Berita Terkini


Market 2 jam yang lalu

Antam (ANTM) Investasi Besar-besaran, Potensi Cuan Sahamnya Masih Tebal

Antam (ANTM) akan investasi besar-besaran seiring keterlibatannya dalam ekosistem kendaraan listrik (EV). Potensi cuan ANTM masih tebal.
Business 2 jam yang lalu

Teknologi OpenAI pada Zoom Memperkuat Fleksibilitas Pengguna

Membangun solusi AI ke dalam produk Zoom untuk mendukung pelanggan agar menjadi lebih produktif.
Macroeconomy 4 jam yang lalu

12 Juta Wajib Pajak Laporkan SPT, Tingkat Kepatuhan?

Hingga 31 Maret 2023 pukul 24.00 WIB, DJP telah menerima 12,01 juta Surat Pemberitahuan (SPT Tahunan) dari wajib pajak.
Market 4 jam yang lalu

Produsen Kopiko Punya Orang Terkaya (MYOR) Cetak Pendapatan Rp 30,6 T

Produsen permen Kopiko, PT Mayora Indah Tbk (MYOR) mencetak penjualan bersih Rp 30,66 triliun sepanjang 2022.
Business 4 jam yang lalu

Pasca Ledakan di Kilang Dumai, Pertamina Pastikan Distribusi BBM dan LPG Aman

"Masyarakat jangan khawatir stok yang ada aman
Copyright © 2023 Investor.id