Dilaporkan dalam Tahap Pembicaraan, UBS Bakal Akuisisi Credit Suisse?

ZURICH, investor.id - Raksasa perbankan UBS sedang dalam diskusi untuk mengambil alih semua atau sebagian Credit Suisse, dengan dewan dua pemberi pinjaman terbesar Swiss itu akan bertemu secara terpisah selama akhir pekan, Financial Times melaporkan pada Jumat (17/3/2023).
Bank Sentral Swiss (SNB) dan regulator FINMA sedang mengorganisir pembicaraan dalam upaya untuk membangun kepercayaan di sektor perbankan negara itu, kata laporan itu, mengutip orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.
Pada Jumat malam (17/3/2023), regulator Swiss memberi tahu rekan-rekan mereka di Amerika Serikat dan Inggris Raya bahwa penggabungan kedua bank adalah ‘Rencana A’ mereka untuk menyelamatkan kepercayaan di Credit Suisse, tambah laporan itu.
Beberapa opsi lain juga sedang didiskusikan antara kedua bank, karena kedua belah pihak mencoba mengevaluasi kendala peraturan di yurisdiksi yang berbeda, lapor surat kabar itu.
Fokus Bank Sentral Swiss adalah menyetujui solusi langsung sebelum pasar dibuka pada Senin (20/3/2023), kata laporan itu, menambahkan tidak ada jaminan kesepakatan akan tercapai.
Credit Suisse dan UBS menolak mengomentari laporan tersebut. Bank Sentral Swiss dan FINMA tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters.
Bloomberg melaporkan pada Kamis (16/3/2023) bahwa UBS Group AG dan Credit Suisse menentang merger paksa, dengan UBS lebih memilih untuk fokus pada strategi yang berpusat pada kekayaannya sendiri dan enggan mengambil risiko yang terkait dengan saingannya yang lebih kecil.
Credit Suisse adalah bank terbesar yang terjerat dalam gejolak pasar, setelah jatuhnya pemberi pinjaman AS Silicon Valley Bank dan Signature Bank yang berbasis di New York, memaksa pemberi pinjaman Swiss untuk meminjam hingga US$ 54 miliar dari bank Sentral Swiss untuk menopang likuiditas.
Editor: Indah Handayani (indah.handayani26@gmail.com)
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
Berita Terkini
Riset Snapcart: Gratis Ongkir Jadi Daya Tarik Konsumen untuk Belanja Online
Penawaran menarik khususnya gratis ongkir sepertinya akan selalu menjadi salah satu kunci daya tarik utamaBank Sentral Swiss Naikkan Suku Bunga 50 bps di Tengah Kekacauan
Bank sentral Swiss (Swiss National Bank/ SNB) menaikkan suku bunga acuannya sebesar 50 basis poin (bps) pada Kamis (23/3).Kekayaan Lim Hariyanto Pemilik Harita Melonjak, Geser Posisi 12 Konglomerat!
Kekayaan Lim Hariyanto Wijaya Sarwono, pemilik Grup Harita, tiba-tiba melonjak. Bahkan mengalahkan 12 atau selusin konglomerat.Ini Bukti Komitmen Ekonomi Berkelanjutan GRP
PT Gunung Raja Paksi (GRP) berkomitmen penuh menerapkan prinsip environment, social, and governance (ESG) dalam menjalankan roda perusahaan.Outstanding Kredit Pinang Maksima dari Bank Raya Tumbuh 163%
Total outstanding kredit Pinang Maksima Bank Raya sampai dengan Desember 2022 sebesar Rp 159,4 miliar atau tumbuh sebesar 163,5% (yoy)Tag Terpopuler
Terpopuler
