Sabtu, 1 April 2023

Kemkominfo Bekali Pendidik dan Penyuluh Agama Pengetahuan Digital

Abdul Muslim
3 Sep 2021 | 15:59 WIB
BAGIKAN
Menkominfo Johnny G Plate. (IST)
Menkominfo Johnny G Plate. (IST)

JAKARTA, investor.id - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) bekerja sama dengan Kementerian Agama memberikan pelatihan digital bagi 5.650 peserta pendidik, penyuluh agama, dan aparatur sipil negara di bawah naungan Kementerian Agama. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Digital Talent Scholarship (DTS) 2021.

Pelatihan Government Transformation Academy untuk peningkatan kompetensi digital akan diberikan bagi 1.650 penyuluh agama pada 3-10 September 2021. Kemudian, pelatihan Digital Entrepreneurship Academy (DEA) bagi 2.000 pengelola dan guru pendidikan pesantren pada 3-6 September 2021.

Terakhir, pelatihan Thematic Academy yang dilaksanakan pada 3-14 September 2021 dengan memberikan pelatihan bagi 2.000 pengelola pendidikan pesantren. Program pelatihan ini bertema ‘Pelatihan Bidang TIK bagi Pendidikan Pesantren dan Pendidikan Keagamaan Islam’.

"Secara khusus, sumber daya manusia digital dibutuhkan sebagai human capital dalam mendorong produktivitas, keberhasilan, serta efisiensi di sektor pendidikan agama di Indonesia," jelas Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate, dalam ‘Pembukaan Program DTS 2021: Sinergisitas Penggunaan TIK dalam Penguatan Moderasi Agama’, dari Jakarta, Jumat (3/9).

Menkomifo menyatakan, Program DTS hadir sebagai manifestasi semangat bangsa dalam memperkuat pembangunan sumber daya manusia Indonesia di bidang digital.

"DTS diharapkan juga dapat berperan sebagai program stimulus strategis yang membuka berbagai langkah kolaborasi lintas sektor lainnya dalam upaya peningkatan kualitas SDM digital di Indonesia," ungkapnya.

Pada masa pandemi Covid-19 saat ini, penyelenggaraan DTS  beradaptasi melalui fasilitasi penyelenggaraan pelatihan secara virtual, sehingga program prioritas dapat terus  dilaksanakan sejalan dengan kepentingan penanganan pandemi di Indonesia.

Johnny mengharapkan Indonesia mampu tumbuh tangguh dalam mendorong transformasi digital nasional. Selain itu, talenta digital diharapkan tetap menjunjung nilai agama di Indonesia.

Apresiasi Menteri Agama

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menilai, Program DTS sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia Indonesia.

“Program DTS yang diselenggarakan Kemkominfo ini hemat saya sebuah langkah strategis untuk mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi sebagai media peningkatan kapasitas sumberdaya manusia,” ungkapnya.

Menurut Yaqut, kebijakan yang mendukung literasi digital harus terus ditingkatkan secara simultan dan berkesinambungan,  karena bisa membentuk pola pikir (mindset) masyarakat secara umum.

“Bahkan, tinggi rendahnya literasi digital memiliki pengaruh yang cukup sigfnifikan dalam membentuk perilaku kehidupan keberagamaan. Karena itu, Kementerian Agama mendorong siapa pun yang memiliki kompetensi keagamaan yang memadai untuk ikut mewarnai berbagai platform digital Indonesia dan turut mendiseminasi nilai agama,” jelasnya.

Editor: Abdul Muslim (abdul_muslim@investor.co.id)

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS

BAGIKAN

Berita Terkait


Berita Terkini


Business 14 menit yang lalu

Cegah Praktik Tying Sales Minyakita, KPPU Advokasi Ratusan Pelaku Usaha

Realisasi produksi minyak goreng kemasan rakyat Minyakita hanya sekitar 24% dari total program minyak goreng rakyat.
Market 37 menit yang lalu

Kuartal I-2023, Total Emisi Obligasi dan Sukuk Tembus Rp 27,46 Triliun

BEI menyebut, total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun ini atau kuartal I-2023 tembus Rp 27,46 triliun.
Market 1 jam yang lalu

Perkuat ESG, DOID Gandeng Torajamelo

BIRU siapkan utang yang dapat dikonversi menjadi saham senilai Rp7,5 miliar yang akan dimanfaatkan untuk tingkatkan dampak sosial Ahana.
Market 1 jam yang lalu

BEI Hentikan Sistem Perdagangan FITS, Mengapa?

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan penghentian layanan sistem perdagangan Fixed Income Trading System (FITS). Mengapa?
International 2 jam yang lalu

ASEAN Sumbang 3% dari PDB Riil Dunia

Kapasitas ASEAN harus diperkuat untuk menjawab tantangan hari ini, dan tantangan 20 tahun ke depan.
Copyright © 2023 Investor.id