BSSN dan Kaspersky Pererat Kerja Sama Keamanan Siber

JAKARTA, investor.id - Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan Kaspersky meningkatkan kerja sama dalam perlindungan dan keamanan siber di Tanah Air. BSSN merupakan regulator yang bertanggung jawab atas perlindungan sistem informasi di Indonesia, sedangkan Kaspersky adalah penyedia solusi keamanan siber global.
Karena itu, BSSN melakukan kunjungan ke Kantor Pusat Transparansi Kaspersky di Opfikon, Swiss, Rabu (7/12/2022) waktu setempat. Kunjungan ini mengusung semangat membangun kepercayaan dan transparansi yang lebih dalam antara entitas publik dan swasta dalam keamanan siber
“Kami terkesan dengan pengarahan ekstensif yang diberikan oleh Kaspersky di Pusat Transparansi di Swiss. Praktik semacam itu membangun tingkat kepercayaan yang memudahkan kami untuk mengetahui bahwa kedua pihak dapat melakukan yang terbaik untuk melindungi komunitas digital,” kata Wakil Kepala BSSN Luki Hermawan, dalam pernyataannya.
Baca juga: Acer Tawarkan Solusi Keamanan Siber
Kunjungan perwakilan BSSN dipimpin oleh Luki Hermawan dengan menyertakan sejumlah pejabat BSSN, yakni Kepala Strategi Keamanan Siber dan Kripto Dono Indarto, Direktur Strategi Keamanan Siber dan Kripto Sulistyo, Direktur Manajemen Risiko, Pusat Data, dan TI Adi Nugroho, serta Tim Operasi Keamanan Siber dan Kripto BSSN Senja Putra Sundara.
Delegasi BSSN disambut oleh Head of Public Affairs untuk Wilayah Asia Pasifik dan Timur Tengah, Turki dan Afrika di Kaspersky Genie Sugene Gan bersama General Manager untuk Asia Tenggara di Kaspersky Yeo Siang Tiong.
Kepala BSSN Hinsa Siburian menambahkan, dunia maya (siber) saat ini adalah ranah tanpa batas. Dengan jutaan kerentanan di dalamnya, BSSN menyadari bahwa pengamanan dunia digital terus menjadi tantangan di Indonesia.
“Kemampuan untuk meningkatkan kemampuan pertahanan adalah kunci untuk memenuhi tanggung jawab kami dalam melindungi data pengguna di tingkat nasional. Untuk itu, diperlukan kerja sama dan kolaborasi yang komprehensif dengan berbagai pihak yang punya visi sama, seperti Kaspersky,” tegas Hinsa.
Pusat Transparansi Kaspersky di Swiss dibangun untuk memungkinkan mitra terpercaya dan pemangku kepentingan pemerintah yang bertanggung jawab atas keamanan siber meninjau kode perusahaan, pembaruan perangkat lunak, dan aturan deteksi ancaman.
Selain Pusat Transparansi di Zurich, Siwss, hingga saat ini, perusahaan telah membuka Pusat Transparansi di Kuala Lumpur (Malaysia), Madrid (Spanyol), Roma (Italia), São Paulo (Brasil), Singapura, Tokyo (Jepang), Utrecht (Belanda), dan Woburn (Amerika Serikat).
Baca juga: Prospek Industri Keuangan di Tengah Ancaman Resesi dan Serangan Siber
Tonggak Penting
Head of Public Affairs untuk wilayah Asia Pasifik dan Timur Tengah, Turki, dan Afrika di Kaspersky Genie Sugene Gan menuturkan, kunjungan BSSN ke Pusat Transparansi Kaspersky di Swiss merupakan tonggak penting untuk mengadvokasi transparansi guna membangun kepercayaan di seluruh entitas utama dalam keamanan siber.
“Ini adalah Kaspersky yang menunjukkan akuntabilitas kami kepada pelanggan dan mitra kami di Indonesia,” ungkap Sugene Gan.
Menurut dia, sebelum bergerak maju bersama, Kaspersky berusaha untuk mengerti kebutuhan dan menunjukkan kepada mitra mengenai prinsip-prinsip yang diikuti sebagai perusahaan keamanan siber terkemuka dan komponen teknis dari solusi utama global.
“Dari sana, kami berharap dapat membangun di atas fondasi kepercayaan dan bertekad untuk memperluas kerja sama kami dengan BSSN dalam aspek-aspek yang akan membantu membangun ketahanan dunia maya Indonesia,” tambahnya.
Editor: Abdul Muslim (abdul_muslim@investor.co.id)
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
Berita Terkini
Perusahaan Properti Ini Berniat Go Public, Bidik Dana Hingga Rp 200 Miliar
Perusahaan yang bergerak di bidang property & real estate, PT Samudra Raya Swagriya, berniat go public dengan membidik dana hingga Rp 200 MTerungkap! Rencana di Balik IPO Merdeka Battery (MBMA)
Merdeka Battery (MBMA) akan memiliki dukungan lebih kuat melalui penawaran umum perdana (initial public offering/IPO)Top! Baru Masuk Bursa, Laba Pertamina Gethermal (PGEO) Melesat 50%
Laba bersih PGEO melesat hingga 50% sepanjang 2022, meski perseroan baru listing perdana di BEI tahun iniAmar Bank (AMAR) Resmi Terapkan Sistem Pembayaran BI-FAST
PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) resmi bergabung menjadi peserta sistem pembayaran BI-Fast Batch 6PNM Boyong Penghargaan Digital Teknologi dan Inovasi
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) memboyong penghargaan digital teknologi dan inovasiTag Terpopuler
Terpopuler
