JAKARTA,investor.id- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) resmi membuka pendaftaran program inkubasi intensif Startup Studia Indonesia (SSI) batch ke-5. Informasi pendaftran program tersebut dilakukan belum lama ini.
Pendaftaran SSI Batch 5 terbuka untuk semua startup digital Indonesia yang memenuhi kriteria sebagai berikut, sudah memiliki Minimum Viable Product (MVP) minimal 3-6 bulan terakhir, pendiri startup terlibat secara full time dalam operasional, telah memiliki badan hukum PT, dan Startup sedang berada pada tahap pendanaan bootstrap atau maksimal pendanaan Seri-A.
Startup yang tertarik bisa mendaftarkan diri di situs resmi SSI (https://startupstudio.id/) paling lambat sebelum tanggal 1 Agustus 2022.
Dewan Kurator Startup Studio Indonesia Batch 5 Italo Gani mengatakan, pihaknya terus berupaya untuk memilih dan memilah startup yang benar-benar siap untuk dibimbing ke level yang lebih tinggi.
baca juga: Kemkominfo Luncurkan Program Startup Studio Indonesia, Digawangi Tim Coach Mumpuni
Salah satu indikatornya adalah, ingin melihat founder startup yang berfokus pada satu masalah yang ingin diselesaikan, dan fokus mengembangkan satu produk digital (baik B2B maupun B2C) untuk memecahkan hal tersebut.
“Dengan sumber daya yang masih terbatas di tahap awal, kami ingin melihat dedikasi para founder dalam mengembangkan model bisnis mereka dan memperpanjang retensi pengguna,” kata Italo melalui siaran pers, Senin (20/6/2022).
Setelah lolos melalui proses presentasi dan wawancara, nantinya 15 startup terpilih dapat mengikuti serangkaian pelatihan eksklusif selama 4 bulan, diantaranya adalah sesi Founder’s Camp, sesi 1-on-1 tentang product-market-fit dengan coach, workshop marketing dan user journey, serta dukungan pengembangan teknologi (tech dev) selama 2 bulan sesuai kebutuhan.
Puncak dari rangkaian program Startup Studio Indonesia adalah Milestone Day, dimana para finalis berkesempatan memaparkan model bisnis dan pencapaiannya di depan para stakeholders industri startup.
Saat ini, penyelenggaraan Startup Studio Indonesia Batch 4 yang tengah berlangsung hingga bulan Juli 2022 pun telah memasuki sesi 1-on-1 Coaching.
baca juga: 6 Sektor Startup Ini Diundang Ikuti Batch 3 Startup Studio
Para startup finalis berkesempatan dibina langsung oleh para fasilitator yang terdiri dari praktisi startup ternama, seperti Dimas Harry Priawan (Co-founder dan CEO Dekoruma), Moses Lo (Co-Founder & CEO Xendit), Christopher Madiam (Co-founder dan President Sociolla), Arip Tirta (Co-Founder & President Evermos), Gibran Huzaifah (Founder & CEO eFishery), dan masih banyak lagi.
Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika Kemenkominfo Semuel Abrijani Pangerapan menambahkan, pihaknya sangat senang melihat semakin tingginya antusiasme startup terhadap program SSI dari tahun ke tahun.
Ada banyak sekali startup alumni dari inkubasi intensif SSI yang telah berhasil mencapai product-market fit dan mengembangkan bisnisnya secara pesat, setelah mendapatkan pembinaan yang tepat sasaran.
“Melalui program ini, kami berharap bisa terus membentuk ekosistem startup digital yang kondusif, berkelanjutan, dan suportif, dimana para pelaku startup memiliki wadah untuk berkumpul dan saling berbagi pengalaman serta best practices untuk bersama-sama memajukan ekonomi Indonesia,” ungkap Semuel.
Setelah menuntaskan Batch 1-3 dan menjalankan Batch 4 saat ini, program inkubasi SSI secara total telah membina 65 startup di Indonesia. Angka ini sejalan dengan misi Kemenkominfo untuk bisa mengantarkan 150 startup digital Indonesia untuk naik kelas pada tahun 2024, yang dibuktikan dengan pengembangan skala bisnis, baik dari segi jumlah pengguna, pendapatan, penyerapan tenaga kerja, hingga pendanaan.
Editor : Emanuel (eman_kure@yahoo.com)
Sumber : Investor Daily
Berita Terkait