Lima Saham Jatuh Dalam, IHSG Ditutup Melemah 0,20%

JAKARTA, investor.id - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (24/1/2023), ditutup melemah 14,07 poin (0,20%) menjadi 6.860,85. Indeks bergerak dalam rentang 6.841-6.906.
Nilai perdagangan mencapai sekitar Rp 7,75 triliun, dan frekuensi perdagangan mencapai 1,04 juta kali transaksi. Sebanyak 275 saham mencatatkan kenaikan, 250 saham terkoreksi, dan 191 saham stagnan.
Mayoritas saham-saham unggulan melemah. Berdasarkan website IDX pada pukul 14.50 WIB, saham-saham blue chip yang tergabung dalam LQ45 turun 0,36%, Investor33 menurun 0,7%, dan saham-saham syariah tergabung dalam JII terkoreksi 0,49%.
Pelemahan IHSG juga disebabkan oleh penurunan hampir sebagian besar sektor saham, seperti saham sektor Kesehatan turun 0,64%, sektor energi 0,43%, sektor infrastruktur 0,37%, sektor industri 0,36%, dan sektor keuangan 0,25%.
Saat IHSG melemah, harga lima saham ini jatuh paling dalam. Sebut saja saham PT MD Pictures Tbk (FILM) anjlok 6,99%, PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS) turun 6,96%, dan PT Jaya Swarasa Agung Tbk (TAYS) melemah 6,93%.
Kemudian, saham PT Batavia Prosperindo Trans Tbk (BPTR) terkoreksi 6,72% dan PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE) turun 6,30%.
Sebaliknya, kenaikan melanda beberapa saham berikut, yaitu saham PT Penta Valent Tbk (PEVE) melejit 34,23%, PT Pelangi Indah Canindo Tbk (PICO) meningkat 25%, PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR) terdongkrak 18,98%, PT WIR Asia Tbk (WIRG) naik 15,71%, dan PT Guna Timur Raya Tbk (TRUK) melesat 11,46%.
Pada penutupan sesi I, bursa saham Asia mayoritas masih tutup libur Tahun baru Imlek. Meski demikian, Nikkei (Jepang) mencatatkan lonjakan 1,46%.
Editor: Indah Handayani (indah.handayani26@gmail.com)
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
Berita Terkini
MNC Sekuritas: IHSG Uji Rentang Ini, Intip Saham-Saham Calon Cuan di Hari Kejepit
MNC Sekuritas memprediksi IHSG hari ini uji rentang 6.693-6.731. Intip saham-saham calon cuan di hari kejepit ini. Salah satunya BBKP.Pengembang Perkuat Properti Komersial
Para pengembang memperkuat properti komersial di area proyek yang dikembangkannya. Kehadiran properti komersial selain menggairahkan kawasanHarga CPO Rontok Dua Hari Berturut-turut
Harga kontrak CPO di Bursa Malaysia Derivatives kembali melemah pada perdagangan Kamis, sehingga rontok dua hari berturut-turut.Laba Perbankan Nasional Tembus Rp 200 Triliun
Industri perbankan sepanjang 2022 berhasil mencatatkan kinerja positif, di mana laba bersih perbankan nasional tembus Rp 200 triliun,Persiapan Lebaran, BNI (BBNI) Sediakan Dana Tunai Rp 46 Triliun
Bank Negara Indonesia (BBNI) atau BNI menyiapkan dana tunai dengan total nilai Rp 45,87 triliun untuk periode Ramadan dan LebaranTag Terpopuler
Terpopuler
