JAKARTA, investor.id – Penjualan produk perawatan kulit atau skin care pria melonjak di masa pandemi. Kenaikan tersebut terjadi karena kaum adam memiliki banyak waktu untuk merawat kulit wajahnya di masa pandemi yang memaksa mereka untuk bekerja dan melakukan aktivitas hanya di rumah saja.
Hal ini diungkapkan oleh CEO yang juga Founder Gamal Men Fariz Egia Gamal. Ia mengaku kebanjiran pesanan produk skin care pada Juni 2020 atau di saat Work From Home (WFH). Produk produk tersebut mulai dari face-wash, face-mask, face-scrub, sampai moisturizer dan sunscreen untuk melindungi kesehatan kulit wajah dari paparan sinar matahari. Menurutnya, hal itu kemungkinan terjadi karena bekerja dari rumah.
“Tidak hanya itu, semua aktivitas dilakukan secara virtual jadi kaum pria mulai memperhatikan penampilan khususnya perawatan kulit,” ungkapnya dalam keterangan pers diterima Sabtu (9/1).

Uniknya, lanjut dia, produk perawatan pria yang menjadi buruan adalah yang berasal dari India. Salah satunya adalah Ustraa. Bahkan, ternyata respon terhadap perawatan kulit pria tersebut sangat luar biasa.
Penjualan skin care dari India dua kali lebih banyak dibandingkan produk lokal. Itu dikarenakan produk tersebut dianggap memiliki harga yang bersahabat.
Ditambah lagi, Fariz mengatakan aroma skin care dari India unik dan rangkaian komplit seperti face-mask, face-scrub, sampai moisturizer dan sunscreen untuk melindungi kesehatan kulit wajah dari paparan sinar matahari.
Tidak hanya itu, berbagai keunggulan kualitas tinggi, bebas paraben, tidak mengandung zat kimia yang berbahaya, dan tidak diujikan kepada hewan.
“Penjualan skin care dari India terus meningkat hingga akhir 2020. Berdasarkan omzet, produk skin care dari India yang dijualnya bisa mencapai Rp 500 juta per bulan. Sedangkan produk skin care lokal hanya sekitar Rp 250 juta,” tutupnya.
Editor : Gora Kunjana (gora_kunjana@investor.co.id)
Sumber : Investor Daily
Baca berita lainnya di GOOGLE NEWS