Hilirisasi dapat Tingkatkan Realisasi Investasi Secara Signifikan

JAKARTA, investor.id – Pemerintah berupaya mencapai target investasi melalui hilirisasi. Sebab, dengan hilirisasi dapat memberikan peningkatan realisasi investasi yang signifikan. Dalam hal ini, pemerintah tengah melakukan hilirisasi nikel, selanjutnya bauksit, timah, tembaga, kelapa sawit, dan karet.
Demikian penjelasan Deputi Bidang Hilirisasi Investasi Strategis Kementerian Investasi/BKPM Heldy Satrya Putera dalam dalam acara diskusi bertajuk Strategi Mencapai Target Investasi 2023 dengan Mendorong Hilirisasi, yang diselenggarakan Kementerian Investasi/BKPM bekerja sama dengan Investor Daily dan B-Universe di Jakarta, Rabu (29/3/2023).
Pada kesempatan itu, hadir Direktur Utama PT VKTR Teknologi Mobilitas Gilarsi Wahju Setijono, Corporate Secretary PT Antam Tbk Syarif Faisal Alkadrie, dan Direktur Eksekutif Center of Reform on Economic (CORE) Mohammad Faisal. Diskusi tersebut dipandu oleh Pemimpin Redaksi Investor Daily Primus Dorimulu.
Heldy menjelaskan, dalam realisasi investasi tahun 2021 dan 2022, pihaknya berhasil mencapai taget investasi melampaui dari target yang sudah oleh Presiden Jokowi. Realisasi investasi pada 2021 tercapai Rp 901,0 triliun atau 100,1% dari target Rp 900 triliun, dan realisasi investasi tahun 2022 mencapai Rp 1.207,2 triliun atau 100,7% dari target sebesar Rp 1.200 triliun.
Dia menjelaskan, ada sektor yang pada 2019 hingga 2022 melompat dari peringkat 4 menjadi peringkat 1 dalam realisasi investasi. Pada 2019, industri logam dasar, barang logam, bukan mesin dan peralatannya, masuk peringkat 4 besar. Pada 2020 meningkat menjadi peringkat 3, pada 2021 dan 2022 menempati peringkat 1. “Industri logam dasar, barang logam, bukan mesin dan peralatannya ini merupakan kegiatan usaha hasil hilirisasi. Jadi ini salah satunya dari hilirisasi nikel, yang sudah diketahui cukup besar hasil dari hilirisasi di komoditas ini,” kata dia.
Dia menjelaskan keberhasilan hiliriasi nikel dari sisi ekspor. Pada 2017, ekspor nikel hanya US$ 3 miliar, lalu pada 2022 produk ekspor hilir nikel meningkat signifikan mencapai US$ 29 miliar. “Sementara itu, sekarang ini ekspor produk hilir nikel sudah di atas US$ 30 miliar. Artinya, sudah lebih dari 10 kali lipat, peningkatan ekspor kita dari usaha hiliriasi. Ini adalah bukti. Dari situ kita melihat hilirasi dapat memberikan peningkatan realisasi investasi yang signifikan,” kata Heldy.
Kementerian Investasi/BKPM mencoba menjabarkan dan mengimplementasikan arahan dari Presiden untuk meningkatkan kegiatan usaha hilirisasi. “Kita sudah membuat road map hilirasasi terdiri atas 21 komoditas seperti komoditas mineral, batubara, minyak, gas bumi, perkebunan, kelautan, perikanan, dan kehutanan dengan total investasi diharapkan mencapai US$ 545,3 miliar. Angka ini cukup besar untuk mendukung pencapaian target investasi,” kata dia.
Editor: Thomas Harefa (thomas@investor.co.id)
Dapatkan info hot pilihan seputar ekonomi, keuangan, dan pasar modal dengan bergabung di channel Telegram "Official Investor.ID". Lebih praktis, cepat, dan interaktif. Caranya klik link https://t.me/+ijaEXDjGdL1lZTE1, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
Berita Terkini
Cetak Pendapatan US$ 20,4 M, Business Network International Lansir Chapter Magnify
Khusus di Indonesia BNI telah membuka 7 chapter dan akan menjadi 10 chapter dalam waktu dekat.PGAS Jadi Saham Recommended, setelah Kabar Ini Keluar
PGAS menjadi saham recommeded begitu kabar pengumuman dividen kakap tahun buku 2022 keluar.Formula E Kembali Digelar, DHL Jadi Mitra Logistik Resmi
Menggunakan bahan bakar bio untuk semua angkutan darat dan laut, DHL memindahkan sekitar 415-ton kargo penting di setiap balapan.Telkomsel Fokus Perkuat Bisnis Broadband TelkomGroup
Telkom memperoleh persetujuan pemegang saham independen atas aksi korporasi pemisahan segmen usaha (spin-off) IndiHome ke Telkomsel.Wah, Garuda (GIAA) Pasang Target Pendapatan Naik Lebih Tinggi
Garuda Indonesia (GIAA) bersiap ‘lepas landas’ dengan target kenaikan pendapatan yang lebih tinggi tahun ini dibandingkan tahun lalu.Tag Terpopuler
Terpopuler
