JAKARTA, investor.id – Mandiri Sekuritas memprediksi indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan turun seiring dengan penurunan bursa global pada perdagangan Jumat (21/1). IHSG diperkirakan akan diperdagangkan pada support 6.534 dan resistance 6.650.
Mandiri Sekuritas menjelaskan Wall Street ditutup melemah pada perdagangan hari Kamis, Nasdaq ditutup melemah dengan cukup signifikan pada perdagangan hari Kamis dengan didorong oleh penurunan sebesar 1.30% dan disusul oleh S&P500 yang menurun sebesar 1.10%. Hal ini didukung oleh sentimen investor terhadap kebijakan moneter the Fed
Baca juga : Mirae Asset Sekuritas: Tiga Saham Masuk Radar
Tidak hanya itu, Saham di kawasan Asia Pasifik diperdagangkan bervariasi pada perdagangan hari Kamis, hangseng menguat dengan cukup signifikan di perdagangan kemarin, sementara untuk Nikkei melemah dengan cukup signifikan. Investor cenderung khawatir terhadap kebijakan dari the Fed dan dorongan dari penyebaran omicron yang penyebarannya sangat pesat.
Meski demikian, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memprediksi kinerja industri jasa keuangan pada 2022 akan membaik. Hal ini didorong stabilitas sektor keuangan yang terjaga, kebijakan pengawasan yang solid, serta laju perekonomian yang mulai pulih dari dampak pandemi Covid 19. Ketua Dewan Komisioner OJK, Wimboh Santoso menyatakan bahwa pada 2022 kredit perbankan akan meningkat pada kisaran 7,5% plus minus 1% (6,5-8,5%) dan Dana Pihak Ketiga tumbuh di rentang 10%, plus minus 1% (9-11%).
Baca juga : Cek, Lima Saham Pilihan Trading BRI Danareksa Sekuritas
Berdasarkan hal itu, Mandiri Sekuritas menyebut ada tiga saham pilihan untuk trading pada hari ini, yaitu
HRUM
Harga berada di area support, Buy On Weakness
Rekomendasi : Buy
Harga penutupan : 11.125
Target Harga : 11.500
Stop Loss/Reversal :10.900
INCO
Harga masih berpeluang untuk melanjutkan kenaikan.
Rekomendasi : Buy
Harga penutupan : 5.000
Target harga : 5.150
Stop loss/reversal : 4.900
MEDC
Trend jangka pendek masih berpeluang untuk melanjutkan kenaikannya dengan resistance di
area MA 200.
Rekomendasi : Spec buy
Harga penutupan : 520
Target harga : 550
Stop loss/reversal : 510
Editor : Indah Handayani (indah.handayani26@gmail.com)
Sumber : Investor Daily
Berita Terkait