JAKARTA, Investor.id - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) awal pekan, Senin (21/2), diperkirakan bergerak mixed cenderung menguat terbatas. Hal ini didukung hasil analisa teknokal, seperti indikator MACD positif melemah, indikator Stochastic netral menguat menuju overbought, serta indikator RSI netral menguat menuju overbought.
Akhir pekan lalu, IHSG BEI ditutup menguat hingga mencetak rekor baru sepanjang masa setelah naik 57,7 poin (0,84%) menjadi 6.892,82. Indeks bergerak dalam rentang 6.812,36-6.899,41 dengan nilai transaksi Rp 11,5 triliun. Sedangkan pemodal asing membukukan pembelian bersih (net buy) saham di seluruh pasar senilai Rp 737,65 miliar.
Baca juga: Saham Pilihan untuk Trading 21 Februari dan Target Harganya
Berikut beberapa saham yang layak untuk dicermati berdasarkan perkiraan BRI Danareksa Sekuritas:
INCO
Trading buy
Saham INCO diperkirakan bergerak dalam rentang Rp 4.680 – 5.075 sepanjang hari ini, seiering terbentuknya pola teknikal denganvolume transaksi meningkat di atas rata-rata, indikator MACD positif menguat, indikator Stochastic netral menguat menuju overbought, serta indikator RSI netral menguat menuju overbought
TINS
Trading buy
Saham TINS diperkirakan bergerak dalam rentang Rp 1.340 – 1,510, seiering peningkatan volume transaksi di atas rata-rata, indikator MACD positif menguat, indikator Stochastic netral menguat menuju overbought, serta Indikator RSI netral menguat menuju overbought
LSIP
Trading buy
Saham LSIP diperkirakan bergerak dalam rentang Rp 1.325 – 1.435, seiring terbentuknya indikator volume transaksi meningkat di atas rata-rata, indikator MACD positif menguat, indikator Stochastic menguat menuju overbought, serta Indikator RSI menuju overbought.
Editor : Parluhutan (parluhutan@investor.co.id)
Sumber : Investor Daily
Berita Terkait