JAKARTA, investor.id – Mirae Asset Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) konsolidasi pada perdagangan Selasa (17/5/2022). IHSG diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran 6.542 – 6.657.
Mirae Asset Sekuritas menyebut, Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized sudah berada di oversold area. Pada periode weekly indikator MFI optimized, RSI optimized dan indikator W%R optimized akan menguji support trendline. “IHSG akan berada di support di 6.542, resistance di 6,657. Cut loss level di 6.460,” tulis Mirae Asset Sekuritas dalam risetnya, Selasa (17/5/2022).
IHSG ditutup melemah 0.03% Jumat lalu di tengah aksi jual bersih asing yang masif di sekitar Rp2.29 triliun. Investor mengawasi data perdagangan Indonesia bulan April hari ini (konsensus memperkirakan surplus perdagangan sebesar USD4 miliar). Berita melaporkan CEO Tesla Elon Musk berencana mengunjungi Indonesia pada November 2022 untuk menjajaki potensi kerja sama.
Baca juga: Hore, IHSG Rebound pada Pembukaan Sesi I
“Mengenai stock picks bulanan kami, kami menambahkan ASII, MPMX, INDF, dan HMSP ke stock picks kami. Pilihan saham kami condong ke pertambangan batu bara, jasa pertambangan batu bara, perkapalan, otomotif, consumer non-cyclical, dan pembuatan rokok untuk ITMG, ADRO, UNTR, SMDR, MPMX, ASII, INDF, dan HMSP,” tambah Mirae Asset Sekuritas.
Indeks ekuitas AS ditutup mixed pada hari Senin karena investor khawatir dengan pertumbuhan ekonomi. Investor mengawasi pembaruan pada penjualan ritel dan pernyataan dari Ketua Fed Jerome Powell pada hari Selasa. Tujuh dari 11 sektor S&P ditutup di wilayah negatif. Sektor energi outperform, sementara sektor defensif juga melawan tren turun.
Di komoditas, risk-on tone yang luas meningkatkan sentimen di seluruh komoditas. Harga minyak mentah reli di tengah ketatnya produk minyak sulingan. Batubara berjangka berdasarkan batubara spot di pelabuhan Newcastle Australia menembus US$ 400/ton, sebagian karena permintaan yang kuat dari India, di mana gelombang panas telah mendorong permintaan batubara.
Sentimen pada logam dasar didorong oleh upaya Tiongkok untuk mendukung sektor properti meskipun data ekonomi negeri Tirai Bambu tersebut lemah. Sebagian besar logam reli setelah PBoC memangkas suku bunga hipotek baru.
Baca juga: Reliance Sekuritas: IHSG Bergerak Positif, Ini Saham-saham Berpotensi Naik
Mirae Asset Sekuritas merekomendasikan tiga saham pilihan, yaitu
AKRA
Harga penutupan: 1,005 (-1.47%)
Rekomendasi: buy on weakness
Trading range: 990 – 1,040
Koreksi indikator MFI, indikator RSI dan indikator W%R optimized cenderung terbatas. Daily support di 990 dan daily resistance di 1,040. Cut loss level di 960.
MLIA
Harga penutupan: 2,260 (+2.73%)
Rekomendasi: buy on weakness
Trading range: 2,180-2,310
Indikator MFI optimized sudah berada di oversold area dan indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized mulai bergerak naik. Daily support di 2,180 dan daily resistance di 2,310. Cut loss level di 2,160.
MBSS
Harga penutupan: 1,245 (+5.51%)
Rekomendasi: buy on weakness
Trading range: 1,200 – 1,310
Indikator MFI Optimized akan menguji support trendline, indikator RSI Optimized dan W%R Optmized cenderung naik. Perkiraan daily support di 1,200 dan daily resistance terdekat di 1,310. Cut loss level di 1,100.
Editor : Indah Handayani (indah.handayani26@gmail.com)
Sumber : Investor Daily
Baca berita lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait