JAKARTA, Investor.id - Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan PT Bank Jago Tbk (ARTO) turun signifikan pada penutupan perdagangan saham sesi I di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (16/9/2022).
Baca juga: Rencana GOTO di Kripto
Berdasarkan data, saham GOTO melemah Rp 12 (4,51%) menjadi Rp 254 atau level terendah dalam empat bulan terakhir. Penurunan saham GOTO berlanjut terhitung sejak awal bulan ini.
Begitu juga dengan saham ARTO telah merosot ke level terendah dalam empat bulan terakhir. Hingga akhir sesi I, saham ARTO terjun Rp 400 (5,26%) menjadi Rp 7.200. Penurunan saham ARTO berlanjut dalam beberapa bulan terakhir.
Baca juga: Penurunan Harga Berlanjut, Bagaimana Pandangan Analis terhadap Saham Bank Jago (ARTO)?
Penurunan saham kedua emiten tersebut kian dalam setelah indeks harga saham gabungan (IHSG) BEI sesi I ditutup anjlok 122,75 poin (1,68%) menjadi 7.182,84. Penurunan dalam indeks tersebut dipengaruhi pelemahan saham sektor sektor teknologi 2,77%, sektor energi 2,30%, dan sektor keuangan mencapai 1,69%.
Baca juga: Tarif Ojol Naik, Saham GOTO Tetap Dipertahankan Beli
Sedangkan terhitung sejak awal tahun hingga kemarin, saham GOTO, ARTO, dan BUKA menjadi pemberat utama indeks setelah melanjutkan tren penurunan. Sebaliknya saham BBCA, BMRI, dan BYAN tercatat sebagai tiga saham utama penopang penguatan indeks.
Editor : Parluhutan (parluhutan@investor.co.id)
Sumber : Investor Daily
Baca berita lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait