Sabtu, 25 Maret 2023

Laba Bersih Merdeka Copper (MDKA) Melonjak 228%

Thresa Sandra Desfika
19 Des 2022 | 07:55 WIB
BAGIKAN
Proyek pertambangan emas PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA). Foto: Perseroan
Proyek pertambangan emas PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA). Foto: Perseroan

JAKARTA, investor.id - PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) mencatatkan pendapatan usaha sebanyak US$ 626,01 juta per 30 September 2022. Melesat 139,71% dari periode yang sama tahun lalu dengan raihan US$ 261,15 juta.

Dalam laporan keuangan sampai akhir kuartal III-2022, perseroan membukukan beban pokok pendapatan US$ 481,91 juta. Angkanya juga naik secara year on year (yoy) dari 187,45 juta. Laba kotor MDKA mencapai US$ 144,10 juta, melonjak dari posisi Januari-September 2021 di US$ 73,69 juta.

Lalu dipangkas beban umum dan administrasi US$ 35,74 juta, yang meningkat dari kuartal III-2021 US$ 21,15 juta. Sehingga Merdeka Copper meraih laba usaha US$ 108,36 juta, melambung dari posisi 9 bulan 2021 di US$ 52,54 juta.

MDKA meraih laba periode berjalan sebesar US$ 70,25 juta, dan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk US$ 69,19 juta. Raihan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada induk itu terbang 228,5% secara yoy dari US$ 21,06 juta.

Sebelumnya, Merdeka Copper menyampaikan keterbukaan informasi berupa perjanjian pengambilan bagian saham bersyarat yang dibuat antara PT Merdeka Energi Nusantara (MEN) dengan PT Merdeka Battery Materials (MBM), yang keduanya adalah perusahaan terkendali MDKA.

Ruang lingkup perjanjian adalah MEN akan mengambil bagian saham baru yang akan diterbitkan oleh MBM dalam jumlah yang cukup untuk memberikan MEN kepemilikan saham sebesar 59,88% dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor MBM yang telah ditingkatkan.

“Nilai transaksi atau harga total pengambilan bagian saham adalah US$ 180.040.000,” jelas manajemen Merdeka Copper Gold.

Selain itu, MDKA juga menyampaikan keterbukaan informasi perihal perjanjian pengambilan bagian saham bersyarat yang dibuat oleh dan antara PT Batutua Pelita Investama (BPI) dengan PT Merdeka Battery Materials (MBM), di mana BPI merupakan juga perusahaan terkendali Merdeka Copper Gold.

MBM akan mengambil bagian saham baru yang akan diterbitkan oleh BPI dalam jumlah yang cukup untuk memberikan MBM kepemilikan saham sebesar 66,4% dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor BPI yang telah ditingkatkan. Rencana transaksi setoran modal pada BPI oleh MBM adalah sebesar US$ 100 juta dengan nilai US$ 34,98 per saham.

Editor: Theresa Sandra Desfika (theresa.sandra@investor.id)

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS

BAGIKAN

Berita Terkait


Berita Terkini


National 3 menit yang lalu

Kabar Duka, Paulus Plate Tapun Ayahanda Menkominfo Johnny G Plate Berpulang

Masa purna bakti hingga meninggal, Paulus Plate Tapun diketahui menetap di Reo, Kecamatan Reok, Kabupaten Manggarai, NTT.
National 33 menit yang lalu

Haedar Imbau Warga Muhammadiyah Lakukan Jihad Ekonomi Masif dan Terstruktur

Jihad ekonomi menjadi salah satu putusan dalam Muktamar Muhammadiyah di Makassar pada 2015.
Finance 48 menit yang lalu

Direksi Makin Solid, Ini Strategi BTN Kejar Target Laba Rp 3,3 Triliun

BTN optimistis on the track mewujudkan visi perseroan menjadi The Best Mortgage Bank di Asia Tenggara pada tahun 2025
National 1 jam yang lalu

Bantuan Operasional Pendidikan Dini Islam Rp381 Miliar Bakal Cair

Pencairan BOP RA tahap I. akan diperuntukkan bagi 28.841 RA seluruh Indonesia.
Lifestyle 2 jam yang lalu

Ajinomoto Ajak Masyarakat Terapkan Pola Hidup di Adeging Pura Mangkunegaran 2023

PT Ajinomoto Indonesia mengajak masyarakat untuk bisa menerapkan pola hidup sehat di Adeging Pura Mangkunegaraan 2023
Copyright © 2023 Investor.id