Minat Kripto di Enam Provinsi Ini Tertinggi di Indonesia

JAKARTA, investor.id – CoinFolks merilis sebuah riset berjudul ‘2022 Crypto Wrapped’ yang memberikan laporan perkembangan industri kripto selama 2022. Terdapat beberapa data menarik yang disajikan pada laporan ini yang menyorot dari sudut pandang global mau pun lokal. Salah satunya adalah mengenai provinsi mana saja yang memiliki daya tarik tinggi terhadap industri kripto.
Bali, DKI Jakarta, Banten, Jogjakarta, Kepulauan Riau, dan Jawa Barat ternyata adalah 6 provinsi dengan minat kripto tertinggi di Indonesia.
“Kami melakukan riset dari segi intensitas masyarakat mencari keyword crypto, nft, blockchain, dan web3. Dan kami simpulkan ada 6 provinsi yang tingkat pencarian terhadap keyword tersebut tinggi dibandingkan provinsi lain," ujar Muhammad Fauzan selaku CTO CoinFolks.
Dalam laporan ini, juga dibahas mengenai perkembangan regulasi aset kripto di Indonesia. Mulai dari Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No 68 tentang pajak Kripto, Peraturan Bappebti No 13/2022, hingga UU P2SK yang resmi memberikan wewenang kepada OJK dan Bank Indonesia untuk mengawasi aset kripto.
Regulasi-regulasi baru ini menjadi tanda bahwa aset kripto semakin diakui legitimasinya di Indonesia. Bahkan dari riset ini, diketahui total pajak yang telah diterima negara dari transaksi aset kripto adalah sebesar Rp231,75 miliar, sejak diberlakukannya aturan pajak pada Mei 2022.
Selain itu, ada juga fakta-fakta menarik yang disajikan dalam riset ini. Salah satu nya mengenai perbandingan kenaikan harga beberapa aset kripto di tahun 2021 dan 2022. Di laporan CoinFolks pada 2021, beberapa aset kripto seperti Luna, Axie, dan Solana, adalah kripto dengan kenaikan tertinggi.
Namun di 2022, justru 3 kripto ini merupakan aset yang mengalami koreksi paling dalam dibandingkan yang lain. Hingga 30 desember 2022, Solana dan Axie masing-masing telah turun 94,47% dan 93,28 %.
Proyek NFT Termahal
Disisi lain, terdapat juga laporan mengenai perkembangan pasar NFT. Salah satunya laporan mengenai NFT termahal yang terjual sepanjang 2022. Dimana karya seni ‘Assange and Pak’s Clock’ menjadi NFT termahal yang terjual di tahun 2022 dengan harga 16.593 ETH.
Berbagai peristiwa unik pada dunia blockchain, web3 dan kripto juga terangkum pada laporan ini, seperti proyek NFT viral milik Ghozali yang berisi foto selfienya setiap hari, proyek NFT lokal Karafuru yang meledak diseluruh dunia, peristiwa ‘the merge’ pada Ethereum, hancurnya koin Luna dan Do Kwon, runtuhnya Celcius, 3AC, Blockfi, FTX, hadirnya CBDC di Indonesia dan berbagai perkembangan kripto lainnya.
Co-Founder & CEO CoinFolks Fadel Variza mengatakan, terlepas dari transaksi yang menurun dan market yang bearish, riset ini menunjukan beberapa sudut pandang lain mengenai adopsi kripto yang semakin hari semakin masif.
"Dari segi industri semakin banyak perusahaan seperti Meta, Google, Twitter, yang mulai mengintegrasikan teknologi blockchain kedalamnya. Dari segi pemerintahan semakin banyak negara mulai menggarap CBDC termasuk didalamnya Indonesia. Kami yakin 2023 akan jadi tahun awal adopsi masal dari teknologi blockchain," ujar dia.
Editor: Indah Handayani (indah.handayani26@gmail.com)
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
Berita Terkini
OJK dan BI Hadir di Acara Asosiasi Blockchain, Ada Apa?
Asosiasi Blockchain Indonesia (ABI) menggelar FGD yang dihadiri Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan selaku regulator.Saham-Saham Inggris, Jerman dan Prancis Kompak Menguat
Saham-saham Inggris, Jerman dan Prancis kompak menguat pada perdagangan Senin waktu setempat (27/3/2023).Akhiri Penurunan Tiga Hari Beruntun, Harga CPO Rebound
Harga CPO di Bursa Malaysia Derivatives rebound pada perdagangan Senin (27/3/2023). Akhiri penurunan tiga hari beruntun.Mulai Bayar Utang, Waskita Precast (WSBP) Sehat?
Waskita Beton Precast (WSBP) menyelesaikan kewajiban pembayaran tahap pertama. WSBP sudah sehat?Menkeu dan Gubernur Bank Sentral Asean Akan Bahas Cryptocurrency
Pembahasan cryptocurrency bisa dilakukan secara paralel dengan dengan isu ekonomi digital.Tag Terpopuler
Terpopuler
