JAKARTA, Investor.id - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (18/1/2023), terkena aksi ambil untung (profit taking) sejam sebelum penutupan perdagangan sesi I. IHSG berbalik melemah sekitar 36 poin menjadi 6.732.

Baca juga: Trimegah Sekuritas: IHSG Masuk Level Menarik, Sejumlah Saham Ini Layak Dicermati

Hampir seluruh sektor saham dilanda koreksi, seperti saham sektor teknologi, keuangan, energi, konsumer primer, logistik, dan konsumer non primer. Yang bertahan menguat adalah saham sektor infratruktur, properti, dan kesehatan.

Meski IHSG dilanda aksi ambil untung, beberapa saham masih cetak penguatan, seperti saham PT Indonesia Prima Property Tbk (OMRE), PT Widodo Makmur Perkasa Tbk (WMPP), PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA), PT Metrao Realty Tbk (MTSM), dan PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk (BOSS).

Baca juga: Marketing Sales Sesuai Ekspektasi, Target Harga Summarecon Agung (SMRA) masih Tinggi

Sebaliknya kelima saham ini turun dalam, yaitu saham PT Arthavest Tbk (ARTA), PT Jaya Agra Wattie Tbk (JAWA), PT Bank Oke Indonesia Tbk (DNAR), PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE), PT Berkah Beton Sedaya Tbk (BEBS), dan PT Meta Epsi Tbk (MTPS).

Editor: Parluhutan (parluhutan@investor.co.id)

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS