Senin, 29 Mei 2023

Saham Peracik Minuman ‘Cap Tikus’ Dilepas 3 Investor Ini

Thresa Sandra Desfika
31 Jan 2023 | 12:07 WIB
BAGIKAN
PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk (BEER) adalah produsen minuman beralkohol tradisional Minahasa "Cap Tikus". (Foto: BEER)
PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk (BEER) adalah produsen minuman beralkohol tradisional Minahasa "Cap Tikus". (Foto: BEER)

JAKARTA, investor.id - Ada tiga perusahaan yang menjual saham PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk (BEER) yang merupakan produsen minuman beralkohol dengan merek Cap Tikus.

Transaksi ketiganya dilakukan saat Jobubu melakukan pencatatan perdana saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 6 Januari 2023.

Mereka adalah PT Lintas Benua Kapital yang menjual 36 juta saham dengan harga transaksi Rp 7,92 miliar. Setelah transaksi, jumlah saham yang dimiliki menjadi 97.181.900 saham atau 2,43%.

Lalu, PT Dana Global Raya melepas 90.909.000 saham dengan harga total penjualan Rp 19,99 miliar. Usai transaksi, Dana Global tinggal menggenggam 14.658.600 saham atau 0,37%.

Kemudian, PT Sativa Bhumi Investama menjual total 128.180.900 saham dengan nilai penjualan Rp 28,19 miliar. Setelah dijual, Sativa tinggal memiiliki 14.546.300 saham atau 0,37%.

Dalam keterbukaan informasi, Head of Controller Jobubu Jarum Minahasa Christine Sagita mengungkap bahwa status kepemilikan saham ketiga entitas tersebut adalah tidak langsung dan tujuan transaksnya investasi. Namun tidak dijelaskan lebih lanjut mengenai transaksi ataupun informasi detail mengenai 3 perusahaan itu.

Adapun pada perdagangan sesi I Selasa (31/1/2023), saham BEER diparkir di Rp 376 melesat 11,9%. Sebanyak 35,96 juta saham diperdagangkan, frekuensi 5.268 kali, dan nilai transaksi Rp 13,58 miliar.

Perseroan baru melepas 800 juta saham baru ke publik lewat initial public offering (IPO) di harga Rp 220 per saham. BEER merauh dana IPO Rp 176 miliar. Beberapa produk perseroan adalah Cap Tikus 1978, Daebak Soju, dan Daebak Sparks.

Editor: Theresa Sandra Desfika (theresa.sandra@investor.id)

Dapatkan info hot pilihan seputar ekonomi, keuangan, dan pasar modal dengan bergabung di channel Telegram "Official Investor.ID". Lebih praktis, cepat, dan interaktif. Caranya klik link https://t.me/+ijaEXDjGdL1lZTE1, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS

BAGIKAN

Berita Terkini


Lifestyle 4 jam yang lalu

Indonesia Akan Salurkan Bantuan Vaksin ke Zimbabwe dan Kenya 

LDKPI sudah menyalurkan bantuan vaksin pentavalen terhadap Nigeria sebanyak 730 ribu dosis vaksin.
Business 4 jam yang lalu

Dukung Kinerja Ponsel, 4 Barang ini Wajib Dimiliki Pengguna

Setiap ponsel membutuhkan aksesoris tambahan untuk melindungi dan mengoptimalkan kerjanya.
Business 5 jam yang lalu

Dukung Implementasi Kurikulum Merdeka, Kelas Pintar Gelar Aneka Program

Program-program tersebut antara lain rangkaian webinar, pendampingan ke satuan pendidikan binaan
Market 5 jam yang lalu

Eks Dirut Bursa Blak-blakan soal Bumi Minerals (BRMS), Ini Peluang dan Risikonya

Hasan Zein, mantan dirut Bursa Efek Jakarta, mengulas soal potensi kinerja Bumi Resources Minerals (BRMS). Ini tentu ada peluang dan risiko.
Macroeconomy 5 jam yang lalu

Baparekraf ScaleUp Champions , Program Dukung Industri Kreatif dan Startup Digital

Baparekraf Scale-Up Champions 2023 diharapkan akan menghasilkan Unicorn dan Decacorn baru di Indonesia.
Copyright © 2023 Investor.id