Jangan Kaget Kalau Saham Garuda Terbang ke Level Ini

JAKARTA, Investor.id – Volume perdagangan saham PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) mulai besar, dengan critical support Rp 100. Seiring dengan itu, saham GIAA berpotensi terbang dan menguji level Rp 110.
“Jika ada konfirmasi rebound ke Rp 100, saham GIAA berpotensi menguji Rp 110 untuk keluar dari area konsolidasi dan membuka peluang minor bullish reversal,” ujar analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan, dikutip Selasa (2/3/2023).
Pada perdagangan kemarin, saham GIAA ditutup stagnan di level Rp 99. Saham GIAA ditransaksikan sebanyak 12.179 kali, dengan volume perdagangan 407 juta senilai Rp 40,7 miliar. PER GIAA, berdasarkan data RTI mencapai 0,12 kali, sedangkan PBV minus 0,25 kali.
Valdy menuturkan, resistance saham GIAA Rp 110 dengan titik masuk Rp 100. Stoploss saham GIAA di level Rp 93.
Sebelumnya, Garuda berencana menggelar penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (private placement) dengan target dana berkisar US$ 300-400 juta semester I tahun ini. Maskapai asal Timur Tengah berminat berpartisipasi dalam aksi korporasi Garuda tersebut.
Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo menegaskan, beberapa pemain industri penerbangan asal Timur Tengah sudah berdiskusi dengan Kementerian BUMN selaku pemegang saham mayoritas Garuda terkait rencana itu. Namun, dia belum bisa menyebutkan berapa saham Garuda yang bakal dicaplok investor asing tersebut.
"Saya mau nunggu sampai laporan keuangan kuartal IV-2022 Garuda keluar pada Maret 2022. Tujuannya agar mereka yakin Garuda sudah sehat pada kuartal I-2023," kata Kartika, belum lama ini.
Dia menyatakan, ketertarikan pemain maskapai asal Timur Tengah itu tidak lepas dari kabar absennya salah satu pemegang saham besar Garuda Indonesia, PT Trans Airways, anak usaha CT Corp milik Chairul Tanjung. Sebelumnya, Trans Airways juga tidak mengeksekusi haknya dalam penawaran umum terbatas saham atau rights issue Garuda Desember tahun lalu.
Garuda menyiapkan belanja modal (capital expenditure/capex) Rp 3,8 triliun tahun ini. Sumber dana capex Garuda berasal dari rights issue yang digelar Desember 2022.
Editor: Harso Kurniawan (harso@investor.co.id)
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
Berita Terkini
Antam (ANTM) Investasi Besar-besaran, Potensi Cuan Sahamnya Masih Tebal
Antam (ANTM) akan investasi besar-besaran seiring keterlibatannya dalam ekosistem kendaraan listrik (EV). Potensi cuan ANTM masih tebal.Teknologi OpenAI pada Zoom Memperkuat Fleksibilitas Pengguna
Membangun solusi AI ke dalam produk Zoom untuk mendukung pelanggan agar menjadi lebih produktif.12 Juta Wajib Pajak Laporkan SPT, Tingkat Kepatuhan?
Hingga 31 Maret 2023 pukul 24.00 WIB, DJP telah menerima 12,01 juta Surat Pemberitahuan (SPT Tahunan) dari wajib pajak.Produsen Kopiko Punya Orang Terkaya (MYOR) Cetak Pendapatan Rp 30,6 T
Produsen permen Kopiko, PT Mayora Indah Tbk (MYOR) mencetak penjualan bersih Rp 30,66 triliun sepanjang 2022.Pasca Ledakan di Kilang Dumai, Pertamina Pastikan Distribusi BBM dan LPG Aman
"Masyarakat jangan khawatir stok yang ada amanTag Terpopuler
Terpopuler
