JAKARTA, Investor.id - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (29/11/2022), diprediksi bergerak mixed cenderung melemah terbatas. Hal ini didasarkan hasil analisa indikator MACD positif melemah, indikator Stochastic netral melemah, dan indikator RSI netral melemah.
Baca juga: Utang Tembus Rp 7.496 Triliun, DJPPR Pastikan Masih Terkendali Baik
Kemarin, IHSG ditutup anjlok 35,79 poin (0,51%) menjadi 7.017,36. Indeks bergerak dalam rentang 7.011,45-7.083,38 dengan nilai transasksi Rp 10,9 triliun. Begitu juga dengan indeks Wall Street semalam ditutup terjerembab.
Berikut beberapa saham yang layak dicermati berdasarkan perkiraan BRI Danareksa Sekuritas:
MYOR
Trading Buy
Saham MYOR diprediksi bergerak dalam rentang Rp 2.340 – 2.580 setelah volume transaksi meningkat di atas rata-rata, indikator MACD negatif melemah berpotensi golden cross, indikator Stochastic netral menguat menuju overbought, dan indikator RSI netral menguat menuju overbought.
BBTN
Trading Buy
Saham BBTN diprediksi bergerak dalam kisaran Rp 1.500 – 1.550, seiring volume transaksi stabil di bawah rata-rata, indikator MACD negatif melemah berpotensi golden cross, indikator Stochastic netral menguat menuju overbought, dan indikator RSI netral menguat menuju overbought.
INDY
Trading Buy
Saham INDY cenderung bergerak dalam kisaran Rp 2.800 – 2.910 setelah volume transaksi meningkat di bawah rata-rata, indikator MACD positif menguat , indikator Stochastic netral menguat menuju overbought, dan indikator RSI netral menguat menuju overbought.
Editor : Parluhutan (parluhutan@investor.co.id)
Sumber : Investor Daily
Baca berita lainnya di GOOGLE NEWS