JAKARTA, investor.id - Penasihat Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) yang juga analis MNC Sekuritas Edwin Sebayang menyebut, IHSG dihantui sentiment negatif pada perdagangan Kamis (20/10/2022). IHSG hari ini diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran 6.816-6.894. Cermati saham UNVR hingga ICBP.
Edwin menjelaskan, langkah penguatan Indeks DJIA selama dua hari sebesar 889 poin (3,06%) terhenti dalam perdagangan Rabu (19/10/2022). Mengingat DJIA ditutup turun sebesar 0,33% seiring naiknya yield Obligasi AS tenor 10 tahun yang mencapai level tertinggi selama 14 tahun terakhir sejak Juli 2008.
“Turunnya harga saham Sektor Properti dan Farmasi dimana turunnya DJIA tersebut berpotensi menjadi sentimen negatif bagi perdagangan hari ini,” tulis Edwin dalam risetnya, Kamis (20/10/2022).
Baca juga: Phintraco Sekuritas: IHSG Fluktuatif, Saham Defensif Masih Jadi Fokus
Edwin menambahkan, jika penurunan DJIA dikombinasikan dengan turunnya harga beberapa komoditas seperti emas 1,42% dan timah 0,99%, ditengah semakin melemahnya nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (AS) yang diperkirakan akan bertengger di level Rp 15.500-an hari ini, maka berpotensi menjadi faktor tambahan sentimen negatif bagi perdagangan Kamis ini.
Dilain pihak, lanjut Edwin, katalis datang dari menguatnya harga beberapa komoditas seperti minyak 3,68%, batu bara 1,67%, CPO 2,26% dan nikel 0,47%. “Sehingga berpotensi mendorong naik saham dibawah komoditas tersebut,” tambah Edwin.
Baca juga: Artha Sekuritas: Investor Menanti Kebijakan Suku Bunga BI, Pantau Tujuh Saham Pilihannya
Berdasarkan analisis teknikal dan bandarmologi, berikut sejumlah saham yang layak dicermati pada hari ini:
UNVR 5.100 – 5.600
Technical indicator: Strong buy, buy 5.350
Target price: 5.600
Stop loss: 5.100
Bandarmology:
Top 5 Broker Accumulated
Periode (10 Days): Accumulation
Net buy sell asing:
Periode (10 Days): Accumulation
Baca juga: Yugen: IHSG Menguat Terbatas, Koleksi Saham-saham Pilihan Ini
INCO 6.550 – 7.250
Technical indicator: Strong buy, buy 6.900
Target price: 7.250
Stop loss: 6.550
Bandarmology:
Top 5 Broker Accumulated
Periode (10 Days): Accumulation
Net buy sell asing:
Periode (10 Days): Accumulation
BDMN 3.030 – 3.350
Technical indicator: Strong buy, buy 3.190
Target price: 3.350
Stop loss: 3.030
Bandarmology:
Top 5 Broker Accumulated
Periode (10 Days): Accumulation
Net buy sell asing:
Periode (10 Days): Distribution!!
Baca juga: Express Transindo Utama (TAXI) Genjot Bisnis Bus Pariwisata
SMGR 7.375 – 8.125
Technical indicator: Strong buy, buy 7.750
Target price: 8.125
Stop loss: 7.375
Bandarmology:
Top 5 Broker Accumulated
Periode (10 Days): Accumulation
Net buy sell asing:
Periode (10 Days): Accumulation
ICBP 8.700 – 9.600
Technical indicator: Strong buy, buy 9.125
Target price: 9.600
Stop loss: 8.700
Bandarmology:
Top 5 Broker Accumulated
Periode (10 Days): Accumulation
Net buy sell asing:
Periode (10 Days): Accumulation
Editor : Indah Handayani (indah.handayani26@gmail.com)
Sumber : Investor Daily
Baca berita lainnya di GOOGLE NEWS