JAKARTA, Investor.id - Saham PT United Tractors Tbk (UNTR) dipertahankan rekomendasi add dengan target harga Rp 37.000. Target harga tersebut mempertimbangkan realisasi operasional perseroan sampai Oktober 2022.
Baca juga: United Tractors (UNTR) Perpanjang Periode Buyback
CGS CIMB Sekuritas dalam riset terbarunya menyebutkan, United Tractors melaporkan telah berhasil menjual sebanyak 5.100 unit alat berta sampai Oktober 2022 atau melesat 96% dari periode sama tahun lalu. Angka tersebut juga telah melampaui estimasi CIMB Sekuritas atau setara dengan 92% dari target tahun ini.
Lonjakan penjualan alat berat ditopang atas pertumbuhan permintaan alat berat sektor pertambangan. Totalnya mencapai 3.000 unit atau melesat 126%, dibandingkan perode sama tahun lalu.
Baca juga: Uhuy! United Tractors (UNTR) Bagikan Dividen Interim Rp 3,05 Triliun
Terkait bisnis kontraktor penambangan batubara, dia mengatakan, PT Pamapersada Nusantara membukukan overburden removal sebanyak 775 juta bcm atau naik 9%, dibandingkan periode sama tahun lalu. Volume produksi batu bara meningkat menjadi 94 juta ton atau turun 3% dari periode ama tahun lalu. Sedangkan penjualan batubara dari tambang sendiri mencapai 8,5 juta ton sampai Oktober 2022 atau bertumuh 4%. Realisasi tersebut setara dengan 85% dari target tahun 2022.
Baca juga: Operasional Sesuai Ekspektasi, Saham United Tractors (UNTR) Dipertahankan Beli
Terkait proyeksi 2023, CIMB Sekuritas menyebutkan, penjualan alat berat Komatsu diprediksi naik 5% menjadi 5.750 unit. Pamapersada dipredksi bukukan OB sebanyak 970 juta ton dan penjualan batubara dari tambang sendiri diharapkan naik menjadi 8 juta ton. Sedangkan volume penjualan emas dari Martabe cenderung turun menjadi 143 ribu oz tahun 2023, dibandingkan perkiraan tahun 2022 sekitar 285 ribu oz.
Editor : Parluhutan (parluhutan@investor.co.id)
Sumber : Investor Daily
Baca berita lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait