Ikuti Pasar Saham Asia-Pasifik, IHSG Dibuka Menguat

JAKARTA, investor.id – Ditutup melemah sebesar 65 poin (0,98%) ke level 6.612, IHSG dibuka menguat 2,03 poin (0,03%) ke level 6.614,52 pada sesi I, Selasa (21/3/2023). IHSG hari ini bergerak bervariasi pada rentang 6.609- 6.627. IHSG ikuti pasar saham di Asia- Pasifik yang diperdagangkan naik pada pagi ini.
Tercatat sebanyak 1,64 miliar saham telah diperdagangkan di menit-menit awal, dengan nilai perdagangan sebesar Rp 640,02 miliar dan frekuensi perdagangan baru mencapai 124.310 kali transaksi. Sebanyak 208 saham diperdagangkan mencatatkan kenaikan, 142 saham terkoreksi, dan 206 saham stagnan.
DJIA menguat 1,20%, memimpin penguatan indeks-indeks Wall Street lainnya di perdagangan Senin (20/3/2023). Harga saham bank-bank regional mencatatkan rebound signifikan di Senin (20/3). Pasar mengantisipasi potensi upaya-upaya lanjutan dari stakeholders di AS untuk meningkatkan confidence terhadap sistem perbankan di AS.
Salah satunya adalah harapan adanya pandangan baru dari The Fed dalam FOMC yang dijadwalkan pada 22 Maret 2023. Terkait suku bunga acuan, jajak pendapat CME Group’s FedWatch tool menghasilkan 73% kemungkinan kenaikan suku bunga acuan sebesar 25 bps di FOMC tersebut.
Sebelumnya, mayoritas indeks-indeks di Eropa lebih dulu mencatatkan penguatan di Senin (20/3/2023). Pasar mulai mencerna kabar akuisisi Credit Suisse oleh UBS senilai US$3.2 miliar. Akuisisi ini dinilai ekonom menjadi salah satu upaya untuk mencegah meluasnya dampak negatif secara sistemik ke sistem perbankan di Eropa.
Harga komoditas turut mencatatkan rebound di Senin (20/3/2023). Harga brent oil menguat 1% ke US$ 73,70 per barel, sementara harga crude menguat 1,09% ke US$ 67,47 per barel. Dar pasar keuangan, USD Index kembali turun ke level 102,9 (0,44%) di Senin (20/3).
Pasar Asia-Pasifik naik pada Selasa pagi (21/3/2023), setelah Wall Street melakukan reli bantuan semalam di tengah harapan krisis perbankan mungkin mereda, menyusul pengambilalihan US$ 3,2 miliar bank Swiss Credit Suisse oleh saingannya UBS.
Pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal Reserve AS dimulai hari ini di Amerika Serikat, dengan bank sentral diperkirakan akan menyetujui kenaikan suku bunga seperempat poin persentase, menurut penetapan harga pasar dan banyak pakar Wall Street.
Di Australia, S&P/ASX 200 naik 1,21% lebih tinggi, sementara Kospi Korea Selatan naik 0,45% dan Kosdaq naik 0,24%. Pasar di Jepang tutup untuk liburan.
Saham-saham di Hong Kong siap untuk naik, dengan Hang Seng berjangka di 19.166 – dibandingkan penutupan terakhir indeks di 19.000.
Prediksi Analis
Yugen Bertumbuh Sekuritas memprediksi, IHSG hari ini bergerak dalam rentang terbatas dengan kisaran 6.598 – 6.732. Perkembangan pergerakan IHSG terlihat masih betah dalam area konsolidasi wajar dan masih dibayangi dengan potensi tekanan yang masih cukup besar dalam rentang jangka pendek.
Namun, Yugen menambahkah, ini merupakan momentum yang dapat dimanfaatkan investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka panjang, disisi lain masih tercatatnya capital inflow secara year to date (ytd) diharapkan dapat menopang pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.
“IHSG hari ini berpotensi bergerak dalam rentang terbatas,” tulis Yugen dalam risetnya, Selasa (21/3/2023).
Yugen merekomendasikan saham-saham bakal cuan menjelang libur, yaitu ICBP, ASII, TBIG, BBCA, AALI, ASRI, INDF, dan AKRA.
Editor: Indah Handayani (indah.handayani26@gmail.com)
Dapatkan info hot pilihan seputar ekonomi, keuangan, dan pasar modal dengan bergabung di channel Telegram "Official Investor.ID". Lebih praktis, cepat, dan interaktif. Caranya klik link https://t.me/+ijaEXDjGdL1lZTE1, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
Berita Terkini
Pengambilan Api Dharma & Air Berkah Buka Ritual Waisak 2567 BE
Diharapkan melalui pengambilan Api Dharma, umat dan bangsa Indonesia dapat lebih bahagia, tenang, damai dan sejahtera.Java Jazz, Momentum BNI Geber Pemasaran Kartu Kredit ke Milenial
BNI Java Jazz Festival 2023 menjadi momentum PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) memasarkan produk kartu kredit ke kalangan milenial.Digitalisasi Tuai Korban di Inggris, Lloyds Grup Bakal Tutup 144 Cabang
Penggunaan 53 cabang Lloyds Bank Group turun rata-rata 55% dalam lima tahun terakhir.Kisah Sukses Perempuan Muda di Bisnis Franchise
Givela Harsono sukses besar di bisnis franchise sekaligus menekuni hobinya, yakni traveling.Nikmati Libur Panjang dengan Nonton BNI Java Jazz Festival
BNI Java Jazz Festival 2023 yang dimulai Jumat, 2 Juni 2023, hingga Minggu 4 Juni 2023 menghadirkan musisi jazz kelas dunia.Tag Terpopuler
Terpopuler
