JAKARTA, investor.id - Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satuan Tugas Covid-19, dr Alexander Kaliaga Ginting mengungkapkan virus Covid-19 varian Omicron sangat cepat menular. Diakui penularannya bahkan lebih cepat daripada varian Delta.
Menurutnya, hal inilah yang menjadi penyebab utama kasus Covid-19 di Indonesia terus meningkat khususnya wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten sebagai wilayah penyumbang kasus terbanyak.
"Maka dari itu, harus dikendalikan dan pengendaliannya ada di sektor hulu dan karantina. Dari karantina ini Omicron ini sudah dikonfirmasi hampir 2.000. Lalu 30 %-nya ketemu di masyarakat sekarang. Jadi penyebaran itu sudah terjadi transmisi lokal, sehingga kasusnya terus menaik," katanya ketika dihubungi Beritasatu.com, Kamis (27/1/2022).
Menurutnya, pemerintah ataupun Satgas Penanganan Covid-19, tidak akan membuat kebijakan khusus di tiga provinsi tersebut. Hal yang dilakukan adalah pengetatan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berdasarkan level daerah masing-masing (levelisasi).
"Misalnya DKI Jakarta saat ini ada di level 2, begitu juga daerah aglomerasinya yang dipertemukan dalam satu wilayah Jabodetabek. Ini yang harus diperketat di dalam menentukan mobilitas. Selain itu penegakkan 3M, pengetatan aplikasi PeduliLindungi," ujar Alexander.
Ia menjelaskan, hal inilah yang menjadi kunci di samping melaksanakan vaksinasi lengkap dan booster. Kemudian yang positif Covid-19 gejala sedang berat, langsung dirawat di rumah sakit. Sementara untuk gejala ringan usia muda tanpa komorbid bisa isolasi di rumah selama 10 hari.
Editor : Gora Kunjana (gora_kunjana@investor.co.id)
Sumber : BeritaSatu.com
Berita Terkait