JAKARTA, investor.id -- Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Nasdem, Ahmad Ali menegaskan bahwa keputusan Anies Baswedan menjadi capres yang diusung Nasdem menjadi kewenangan penuh Ketum Surya Paloh. Menurut Ali, hingga saat ini Surya Paloh belum menentukan capres dari 3 nama yang direkomendasikan Rakernas Nasdem.
"Nasdem belum memutuskan siapa capres. Jadi keputusan itu ada di tangan Pak Surya," ujar Ahmad Ali kepada wartawan, Rabu (28/9/2022).
Karena itu, kata Ali, kader yang menyebutkan Nasdem sudah mengusung Anies, merupakan pendapat pribadi, bukan pernyataan resmi Nasdem. Pasalnya, Nasdem sudah resmi menyerahkan keputusan tersebut kepada Surya Paloh.
"Itu kewenangan ketua umum. Jadi kita tidak bisa mendahului keputusan ketum dengan partai koalisi. Kalau ada pernyataan 10 November deklarasi, itu pendapat pribadi," tandas Ali.
Baca Juga: Nasdem, Demokrat, dan PKS akan Usung Anies Baswedan sebagai Capres
Sebelumnya, Politikus Partai Nasdem Zulfan Lindan memastikan jika Nasdem bakal mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi Calon Presiden di Pilpres 2024. Menurut Zulfan, Ketum Partai Nasdem Surya Paloh bakal mengumumkan Anies pada 10 November 2022 bersama koalisi Partai Nasdem, yakin Partai Demokrat dan PKS.
"Secara logika politik yang paling memungkinkan, ya Anies Baswedan dan memang akan diumumkan bersama koalisi, jadi Anies Baswedan capres Partai Nasdem, PKS, dan Partai Demokrat, sudah 99 persen," ujar Zulfan kepada wartawan, Selasa (27/9/2022).
Zulfan mengakui bahwa Rakernas Partai Nasdem mengusung tiga nama bakal capres 2024, yakni Anies, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Dari tiga nama ini, kata dia, yang paling memungkinkan adalah Anies karena Ganjar masih terikat dengan PDIP dan Jenderal Andika Perkasa masih terikat aturan militer.
Baca Juga: Jika Head to Head di Pilpres 2024, Anies Baswedan Kalahkan Ganjar dan Prabowo
"Jadi, kalau soal capres sudah selesai," tandas dia.
Saat ini, kata Zulfan, pihaknya dengan Demokrat dan PKS belum menentukan cawapres Anies Baswedan. Jika sudah ditentukan sebelum 10 November, maka cawapres 2024 akan diumumkan bersama sekaligus pasangan capres-cawapres yang diusung Nasdem, Demokrat dan PKS di Pilpres 2024.
"Yang urgent itu capres duluan. Kalau cawapres belum diputuskan hingga 10 November, maka bisa dilanjutkan lagi setelah pengumuman capres," pungkas Zulfan.
Editor : Nurjoni (nurjoni@investor.co.id)
Sumber : Investor Daily
Baca berita lainnya di GOOGLE NEWS