Minggu, 26 Maret 2023

2 Unit Pertamina Ditargetkan IPO Tahun Depan

Grace El Dora
7 Des 2022 | 14:29 WIB
BAGIKAN
Logo Pertamina. (Foto: REUTERS/Beawiharta/File Foto)
Logo Pertamina. (Foto: REUTERS/Beawiharta/File Foto)

JAKARTA, investor.id – Dua unit perusahaan energi negara Pertamina ditargetkan untuk meluncurkan penawaran umum perdana (initial public offering/ IPO), yakni unit hulu dan panas bumi tahun depan. Penggalangan ini dilakukan untuk mendanai ekspansi, kata seorang pejabat senior pemerintah kepada parlemen pada Rabu (7/12).

Pertamina Hulu Energi, unit hulu Pertamina, diperkirakan akan menjual 10% hingga 15% saham dalam IPO tahun depan. Pihaknya dikatakan telah melakukan penjajakan awal terhadap calon investor, kata Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) I Pahala Nugraha Mansury kepada anggota parlemen.

Baca juga: Pertamina Kucurkan Rp 5,6 M untuk 25 Desa Energi Berdikari

Pemerintah juga menargetkan IPO unit panas bumi Pertamina pada kuartal I-2023 setelah tertunda karena kondisi pasar yang kurang optimal tahun ini, kata Pahala.

Advertisement

IPO Pertamina Geothermal Energy awalnya ditargetkan berlangsung pada kuartal II tahun ini.

Pertamina Hulu Energi dapat memperoleh antara US$ 1-3 miliar dalam IPO, kata publikasi Refinitive IFR, mengutip orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.

IFR sebelumnya juga melaporkan bahwa IPO unit panas bumi dapat mengumpulkan hingga US$ 500 juta.

Pahala tidak mengungkapkan nilai yang diharapkan di persidangan.

Dia mengatakan di tahun-tahun mendatang unit hulu diharapkan menghabiskan US$ 4-6 miliar per tahun, di tengah dorongan pemerintah untuk meningkatkan ketahanan energi dan Pertamina Hulu tidak bisa hanya mengandalkan perusahaan induknya.

Baca juga: Keuangan PLN dan Pertamina Membaik, Pemerintah Realisasikan Belanja Kompensasi dan Subsidi Rp 452,6 Triliun 

“Kami berharap dapat mendiversifikasi pembiayaan ... dan mengoptimalkan momentum harga minyak dan gas yang tinggi,” kata Pahala, Rabu. Ia menambahkan bahwa pemerintah juga akan mendorong Pertamina Hulu untuk memperluas pengembangan proyek lepas pantai.

Pemerintah juga sedang mempersiapkan penjualan saham perusahaan minyak sawit milik negara Perkebunan Nusantara dan pabrik pupuk milik negara Pupuk Kaltim, katanya.

Editor: Grace El Dora (graceldora@gmail.com)

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS

BAGIKAN

Berita Terkait


Berita Terkini


Business 26 menit yang lalu

Sandiaga Bakal Nilai Langsung 75 Desa Wisata

Kegiatan visitasi sendiri juga menjadi ajang promosi bagi 75 besar desa wisata ADWI untuk meningkatkan jumlah kunjungan dan perekonomian.
Business 39 menit yang lalu

ALVA Ajak Masyarakat Ikut Test Ride Sambil Mendukung Tumbuh Kembang Anak

ALVA menjadikan kegiatan test ride sebagai wadah bagi masyarakat untuk berdonasi, di mana donasinya akan disalurkan ke Yayasan Sahabat Anak.
National 44 menit yang lalu

AHY: Keputusan Cawapres ada di Tangan Anies

AHY mengaku telah mempercayakan keputusan akhir penentuan cawapres kepada Anies.
National 51 menit yang lalu

Buka Bersama Nasdem dan Tokoh, JK Sebut Tak Ada Pembicaraan Politik

AHY mengatakan acara bukber DPP Nasdem merupakan silaturahmi dan temu kangen antara tokoh politik yang hadir.
National 56 menit yang lalu

2 Aparat Tewas Diserang KKB Saat Amankan Salat Tarawih di Puncak Jaya

Paskapenyerangan situasi di Kabupaten Puncak Jaya dilaporkan siaga satu, seluruh aparat waspada dan mengantisipasi serangan susulan.
Copyright © 2023 Investor.id