JAKARTA, investor.id - Emiten pembuat keramik, PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) membukukan penjualan neto Rp 2,58 triliun pada 2022, naik tipis dari tahun sebelumnya Rp 2,55 triliun.

Dalam laporan keuangan 2022, perseroan mencatatkan beban pokok penjualan Rp 1,53 triliun, turun dari 2021 Rp 1,63 triliun.

Laba kotor ARNA meningkat jadi Rp 1,05 triliun, dari sebelumnya Rp 919,12 miliar.

Sedangkan laba usaha Rp 741,84 miliar untuk setahun penuh 2022. Angkanya lebih tinggi dari pencapaian tahun 2021 Rp 602,71 miliar.

Kemudian laba sebelum beban pajak penghasilan Rp 746,09 miliar dan laba tahun berjalan perseroan pada 2022 adalah Rp 581,55 miliar. Angka laba tahun berjalan di 2022 lebih besar dari 2021 yang berada di Rp 475,98 miliar.

Sedangkan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Rp 576,21 miliar, meningkat 22,3% dari posisi 2021 di Rp 470,90 miliar.

Kemudian, laba per saham yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk adalah Rp 79,25 untuk 2022. Melompat dari Rp 64,79 pada 2021.

Editor: Theresa Sandra Desfika (theresa.sandra@investor.id)

Dapatkan info hot pilihan seputar ekonomi, keuangan, dan pasar modal dengan bergabung di channel Telegram "Official Investor.ID". Lebih praktis, cepat, dan interaktif. Caranya klik link https://t.me/+ijaEXDjGdL1lZTE1, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS