Rabu, 29 Maret 2023

Pengelola Bandara RI Kerja Sama dengan Maskapai Korea

Thresa Sandra Desfika
31 Jan 2023 | 16:35 WIB
BAGIKAN
PT Angkasa Pura I menutup Januari 2023 dengan menjalin kerja sama dengan maskapai penerbangan asal Korea Selatan, Jeju Air. (Ist)
PT Angkasa Pura I menutup Januari 2023 dengan menjalin kerja sama dengan maskapai penerbangan asal Korea Selatan, Jeju Air. (Ist)

JAKARTA, investor.id - Perusahaan pengelola bandara di Indonesia, PT Angkasa Pura I menutup Januari 2023 dengan menjalin kerja sama bareng maskapai penerbangan asal Korea Selatan, Jeju Air.

Ini menjadi langkah awal kerja sama kedua pihak untuk berkolaborasi memperkuat ketersediaan maskapai penerbangan dan konektivitas berbagai destinasi wisata seperti Bali agar terhubung dengan pasar wisatawan Korea Selatan serta membuka potensi konektivitas pariwisata di Batam.

Kolaborasi ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) antara Angkasa Pura I dengan Jeju Air tentang pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif melalui pembukaan rute penerbangan strategis yang dilakukan di Jeju Air Seoul Branch 3F, Aviation Services Center 3F, Seoul, Korea Selatan, pada Selasa, 31 Januari 2023. Kerja sama ini memiliki jangka waktu satu tahun berlaku sejak ditandatangani.

Advertisement

Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Pemasaran dan Pelayanan Angkasa Pura I Dendi T Danianto dan Direktur Divisi Komersial Jeju Air Kyungpyo Ko dengan disaksikan oleh Koordinator Ekonomi, Investasi, dan Perdagangan Kedutaan Besar Indonesia untuk Korea Selatan Puji Basuki dan First Secretary Departemen Ekonomi Kedutaan Besar Indonesia untuk Korea Selatan Sita Nurfitriani.

Kemudian, dari pihak Angkasa Pura I turut menyaksikan Komisaris Angkasa Pura I Irfan Wahid dan Danang Parikesit, Wakil Direktur InJourney Edwin Hidayat Abdullah, dan Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi. Disaksikan juga oleh perwakilan dari Jeju Air yakni CEO Kim E-Bae, Director of Management Support Division Kyunghoon Song, Director of Commercial Strategy Kyungwon Kim, dan Team Leader of External Affairs Daewoo Lee.

Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi mengatakan kerja sama yang terjalin antara Angkasa Pura I dan Jeju Air sangat strategis, yang meliputi pertukaran data dan informasi terkait pariwisata, pemasaran bersama, saling mendukung aktivitas dengan regulator dan stakeholder terkait, serta kerja sama untuk hal yang dapat mendukung realisasi operasional penerbangan.

“Kami menyambut positif kolaborasi bersama Jeju Air. Dengan terbukanya rute penerbangan dari Korea Selatan menuju Indonesia, dapat menjadi upaya untuk mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif di kedua negara agar semakin meningkat,” ujar Faik Fahmi dalam keterangan resmi, Selasa (31/1/2023).

Direktur Pemasaran dan Pelayanan Angkasa Pura I Dendi T Danianto mengatakan kolaborasi kuat antara Angkasa Pura I dengan Jeju Air ini diyakini dapat meningkatkan aktivitas transportasi udara untuk penumpang dan kargo sekaligus pengembangan konektivitas pariwisata Indonesia dan Korea Selatan, di mana destinasi potensial yakni Bali melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai dan Batam melalui Bandara Hang Nadim yang dikelola PT Bandara Internasional Batam, konsorsium yang dibentuk Angkasa Pura I, Incheon International Airport Corporation, dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

“Kami berharap dapat membantu percepatan recovery iklim pariwisata Indonesia yang terkena imbas pandemi selama dua tahun ketika kondisi pembatasan perjalanan internasional akibat Covid-19,” ujar Dendi.

“Melalui kerja sama ini, kami berharap dapat membuka kesempatan lebih luas lagi untuk rute-rute penerbangan dari Korea Selatan maupun negara-negara lainnya menuju bandara-bandara yang dikelola oleh Angkasa Pura I,” tutup Faik Fahmi.

Editor: Theresa Sandra Desfika (theresa.sandra@investor.id)

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS

BAGIKAN

Berita Terkait


Berita Terkini


Market 59 menit yang lalu

Anggarkan Dana Rp 250 Miliar, Cisadane (CSRA) Bidik Kenaikan Produksi CPO 25% 

CSRA membidik kenaikan produksi 25% dengan mengalokasikan belanja modal hingga Rp 250 miliar tahun ini
National 1 jam yang lalu

Mahfud MD Sebut Eselon I Tutup Akses Sri Mulyani Terkait Data Pencucian Uang di Kemenkeu

Menkeu sempat menanyakan kepada pejabat Kemenkeu terkait surat PPATK tentang transaksi mencurigakan.
National 1 jam yang lalu

Hindari Kemacetan Arus, Cuti Bersama Libur Idulfitri Digeser Maju dan Tambah 1 Hari

Pemerintah resmi merevisi cuti bersama dan libur Idulfitri dengan penambahan satu hari
National 1 jam yang lalu

Kepala PPATK Ungkap Transaksi Janggal Rp189 Triliun di Kemenkeu

Berikut analisa transaksi TPPU senilai Rp 189 di Kemenkeu berdasarkan analisa PPTAK
National 2 jam yang lalu

Di DPR, Mahfud Beberkan Transaksi Dugaan TPPU Rp 349 Triliun

Transaksi mencurigakan senilai Rp 349 triliun terbagi dalam tiga kelompok.
Copyright © 2023 Investor.id