JAKARTA, investor.id - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI (BBRI) berhasil mencetak laba bersih secara konsolidasi sebesar Rp 51,4 triliun sepanjang 2022. Capaian ini membuat BRI sebagai bank dengan laba terbesar di Indonesia.

Perolehan laba bersih tersebut tumbuh tinggi 67,15% secara tahunan (year on year/yoy). Kontribusi laba utamanya berasal dari pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) yang sebesar Rp 124,6 triliun, tumbuh 9,21% (yoy).

Berdasarkan laporan keuangan kuartal IV yang dipublikasi di Harian Investor Daily, BRI telah mengucurkan kredit senilai Rp 1.139,08 triliun. Penyumbang kredit terbesar adalah segmen usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang tumbuh tinggi 13,92% (yoy) dengan nilai kredit Rp 965,3 triliun.

Porsi kredit UMKM BRI menyumbang 84,74% dari total kredit perseroan sepanjang 2022. BRI juga mencatatkan margin bunga bersih (net interest margin/NIM) sebesar 6,8% pada 2022, turun dari tahun sebelumnya 6,89%.

Dengan pertumbuhan kredit yang positif, perseroan juga berhasil menekan rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL). Pada akhir 2022, NPL gross BRI berada di level  2,82% dari tahun sebelumnya 3,08%. Sedangkan NPL net sedikit naik ke 0,73% dari tahun 2021 di level 0,70%.

Editor: Theresa Sandra Desfika (theresa.sandra@investor.id)

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS