JAKARTA, investor.id - PT WIR Asia Tbk (WIR Group), perusahaan berbasis teknologi augmented reality (AR), virtual reality (VR), dan artificial intelligence (AI), menandatangani nota kesepahaman dengan Cakap, start-up pengembang aplikasi edukasi teknologi yang fokus kepada dunia pendidikan.
Nota kesepahaman itu menjadi titik awal kolaborasi untuk pengembangan platform metaverse untuk dunia pendidikan. Kolaborasi ini akan ditampilkan pada World Economic Forum (WEF) 2022 di Davos, Swiss.
Baca juga: Menkominfo Sebut Metaverse Terus Dikembangkan di Indonesia
Hadirnya sektor pendidikan Indonesia dalam metaverse nantinya diharapkan mampu menunjukkan kepada dunia mengenai kemajuan pengembangan teknologi, khususnya teknologi digital di Indonesia.
Bagi WIR Group, kesempatan bergabung pada WEF merupakan kali ketiga, setelah sebelumnya, WIR Group juga ikut berpartisipasi di forum tahunan tersebut pada 2019 dan 2020. Pada kesempatan ini, WIR Group berkolaborasi dengan Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
“Kami merasa terhormat kembali dipercaya mengisi Indonesia Pavilion di ajang WEF 2022 untuk menunjukkan kepada dunia mengenai Indonesia yang modern dengan visi global dan futuristik,” ujar Direktur Utama WIR Group Michel Budi di Jakarta, Kamis (19/5/2022).
Menurut dia, kepercayaan tersebut merupakan buah dari komitmen WIR Group dalam mengembangkan teknologi masa depan berbasis AR, VR, dan AI, serta memberikan solusi digital bagi berbagai klien, baik di dalam dan luar negeri.
”Kami akan melanjutkan kepercayaan tersebut dengan menunjukkan keunggulan teknologi metaverse yang kami kembangkan sebagai karya anak bangsa yang patut dibanggakan. Ini sekaligus menandakan bahwa Indonesia mampu menciptakan peluang dan siap bersaing secara global dalam hal teknologi tinggi,” imbuhnya.
Pada ajang WEF 2022, WIR Group akan menunjukkan dan mendemonstrasikan kepada para delegasi WEF purwarupa aplikasi teknologi metaverse untuk sektor pendidikan.
Melalui kerja sama dengan Cakap, WIR Group akan memperlihatkan bagaimana sistem pembelajaran daring interaktif akan semakin menarik dan memberikan pengalaman baru dengan memanfaatkan teknologi metaverse.
CTO dan Co-Founder Cakap Yohan Limerta menyampaikan, kerja sama dengan WIR Group sejalan dengan visi Cakap untuk meningkatkan daya saing sumber daya manusia (SDM) Indonesia dengan memberikan pendidikan berkualitas tinggi yang mudah diakses, dapat diterima, dan terjangkau.
“Sebagai aplikasi pembelajaran dua arah yang pertama di Indonesia dan memiliki lebih dari 1 juta pengguna, Cakap sejauh ini telah memberikan pembelajaran bahasa asing maupun vokasi dengan menghubungkan siswa dan tutor melalui teks maupun video call,” imbuh Yohan.
Baca juga: WIR Asia (WIRG) Gas Terus Metaverse, Kini Giliran Sektor Transportasi
Dukungan BKPM
Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal BKPM Nurul Ichwan menambahkan bahwa platform metaverse menawarkan sejumlah pengalaman baru dan peluang yang sebelumnya tidak terbayangkan.
Metaverse pun dipercaya menjadi tren dan menjadi jawaban atas tantangan di era digital tanpa batas. Karena itu, sudah seharusnya dunia pendidikan di Indonesia berada di garda depan dalam pengembangan teknologi tersebut.
“Kami percaya, dengan keahlian dan pengalaman WIR Group di bidang AR/VR, dan AI, kolaborasi dengan Cakap akan menjadikan dunia pendidikan di Indonesia lebih interaktif dan efisien,” pungkas Nurul Ichwan.
Editor : Abdul Muslim (abdul_muslim@investor.co.id)
Sumber : Investor Daily
Berita Terkait