Perusahaan Teknologi Mau IPO, Kodenya FUTR

JAKARTA, investor.id - PT Lini Imaji Kreasi Ekosistem Tbk dengan kode FUTR menargetkan untuk mendapatkan dana segar sebesar Rp 153 miliar melalui penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO), sebagai upaya memperluas pasar di kawasan Asia Pasifik.
Presiden Direktur FUTR Jeremy Quek dalam keterangan yang diterima di Jakarta, optimistis perseroan bisa menjadi yang terdepan di kawasan Asia Pasifik dalam dua tahun ke depan, serta turut berpartisipasi mengembangkan ekonomi digital di Asia Tenggara.
Baca Juga:
Bank Sumut (BSMT) Tunda IPO“Upaya berkelanjutan terus kami lakukan untuk tetap terdepan dan mengintegrasikan teknologi terkini seperti AI, Decentralized Economies, Web 3, dan Metaverse, yang akan membantu klien kami mempertahankan serta mengembangkan bisnis mereka,” ujar Jeremy dikutip dari Antara, Selasa (31/1/2023).
Perseroan akan menawarkan 20 persen dari total saham yang akan dicatatkan atau sebanyak 1,27 miliar saham dengan kisaran harga Rp 100-Rp 120 per saham.
Secara bersamaan, perseroan juga akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 1,02 miliar waran, yang mana setiap pemegang lima saham yang ditawarkan berhak memperoleh 4 waran seri I.
Jeremy melanjutkan perseroan optimistis dapat memperluas basis klien di kawasan Asia Pasifik dengan akan berekspansi ke Thailand, Filipina, Vietnam, dan Hong Kong dalam 24 bulan ke depan, yang mana saat ini telah memiliki klien di Singapura dan Malaysia.
Selama ini, FUTR telah menyediakan analisis data, memanfaatkan teknologi untuk periklanan digital, serta meningkatkan aset digital melalui pengembangan aplikasi perangkat lunak dengan lebih dari 200 juta user engagement dari lebih dari 25 juta basis pengguna.
Melalui jaringan pusat pelatihan, ke depan perusahaan berinisiatif membangun gudang kreatif untuk mendukung masyarakat di berbagai wilayah Indonesia.
FUTR membukukan laba bersih Rp 8,6 miliar per Agustus 2022, yang mana perusahaan fokus mengembangkan penggunaan Mixed Reality, AI, Web 3.0, Metaverse, dan Decentralized Economies.
Editor: Theresa Sandra Desfika (theresa.sandra@investor.id)
Dapatkan info hot pilihan seputar ekonomi, keuangan, dan pasar modal dengan bergabung di channel Telegram "Official Investor.ID". Lebih praktis, cepat, dan interaktif. Caranya klik link https://t.me/+ijaEXDjGdL1lZTE1, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
Berita Terkini
BSI (BRIS) Terbitkan EBA Syariah Pertama di Indonesia
BSI (BRIS) menerbitkan Efek Beragun Aset Syariah-Surat Partisipasi (EBAS-SP), hasil sekuritisasi aset syariah pertama di Indonesia.Premier Luncurkan Proyek Hunian Hijau di Selatan Jakarta
PT Premier Qualitas Indonesia bersama anak usahanya, PT Bukit Sukses Bersama (BSB), memperkenalkan proyek hunian hijau Premier Promenade.Lanjutkan Ekspansi, SMKL Bakal Gunakan Energi Ramah Lingkungan
Terapkan praktik bisnis berkelanjutan, SMKL akan mengganti boiler yang semula menggunakan batu bara dengan energi gas agar ramah lingkungan.Anak Usaha KS Pasok Pipa Baja ke Proyek Terminal Kalibaru
Anak usaha KS, PT Krakatau Pipe Industries (KPI), melakukan pengiriman perdana pipa pancang ke proyek rancang bangun Terminal Kalibaru PTPP.Rapor ESG Bumi Resources (BUMI), Begini Hasilnya!
Bumi Resources (BUMI) menerima laporan resmi dari Bloomberg, penyedia data keuangan, terkait ESG (Environmental, Social & Government).Tag Terpopuler
Terpopuler
