JAKARTA, Investor.id - PT PP (Persero) Tbk (PTPP), perusahaan konstruksi dan investasi terkemuka di Indonesia, melalui entitas asosiasinya PT Celebes Railway Indonesia (CRI) menuntaskan pembangunan fasilitas Kereta Api Makassar Parepare di Sulawesi Selatan (Sulsel).

Hal ini ditandai dengan peresmian langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di lokasi Depo Kereta Api Maros pada hari Rabu (29/03). Hadir juga Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, Sekretaris Kabinet RI Pramono Hanung, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Investasi RI / Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, Direktur Utama PTPP Novel Arsyad, Direktur Strategi Korporasi & HCM PTPP Sinur Linda, jajaran pejabat pemerintahan dan pejabat lainnya.

CRI didirikan tahun 2019 merupakan satu dari beberapa portofolio investasi yang dimiliki PTPP. CRI merupakan entitas asosiasi PTPP yang bergerak di bidang usaha penyelenggaraan prasarana perkeretaapian. Perseroan bertindak sebagai pemegang saham mayoritas dengan kepemilikan 47,81%. Sisanya dimiliki oleh PT Bumi Karsa sebesar 25,31%, PT CCCEI sebesar 22,50%, dan PT Iroda Mitra sebesar 4,38%.

Kereta Api Makassar – Parepare secara keseluruhan memiliki lintasan rel sepanjang 142 kilometer dan terdiri dari 14 (empat belas) stasiun kereta. CRI berperan dalam mengembangkan lintasan rel sepanjang 16,3 kilometer. Hingga kini, CRI telah mengelola lintasan rel kereta sepanjang 77 kilometer beserta 7 stasiun kereta yang telah beroperasi sejak Oktober 2022.

Selain bertinda sebagai investor, PTPP berperan sebagai kontraktor dalam pembangunan Depo Stasiun Maros dan pembangunan Prasarana Perkeretaapian Umum Makassar – Parepare pada segmen F arah Tonasa dan emplasemen Garongkong dengan area terintegrasi. Total pembangunan lintasan kereta yang dikerjakan PTPP mencapai 16,3 kilometer, yang terdiri atas Stasiun Garongkong menuju ke Stasiun baru sepanjang 4,6 kilometer dan dari Stasiun Labakkang menuju ke Stasiun Mangilu sepanjang 11,7 kilometer.

Pembangunan Depo Stasiun Maros dan Prasarana Perkeretaapian tersebut berhasil diselesaikan oleh PTPP secara tepat waktu dengan kualitas yang baik. CRI sendiri berhasil meraih penghargaan "The Best support for Innovative Financing Ecosystems" kategori Badan Usaha, yang diusung oleh Kementrian Keuangan RI. Penghargaan tersebut diberikan oleh PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) sebagai Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan RI.

Manajemen PTPP menyebutkan bahwa proyek pembangunan jalur Kereta Api Makassar - Parepare merupakan proyek pembangunan kereta api pertama di Indonesia yang menggunakan skema KPBU antara Kementerian Perhubungan dan CRI, serta menggunakan skema pembayaran ketersediaan layanan. Jalur kereta api tersebut dapat segera beroperasi untuk melayani Provinsi Sulawesi Selatan yang meliputi, yaitu Kabupaten Maros, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Kabupaten Barru, Kota Makassar, dan Kota Parepare.

“Dalam pengembangan Kereta Api Makassar – Parepare PTPP hadir dalam menjalankan investasi dan konstruksi sebagai konektivitas angkutan publik di daerah yang memiliki potensi ekonomi dan pariwisata di Provinsi Sulawesi Selatan. Sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dicanangkan oleh Pemerintah, proyek pembangunan jalur Kereta Api Makassar - Parepare ini diharapkan memberikan dampak langsung maupun tidak langsung pada percepatan pertumbuhan ekonomi nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia khususnya masyarakat di Sulawesi Selatan,” ujar Novel Arsyad dalam keterangan resmi diterima Investor Daily di Jakarta, Kamis (30/3/2023).

Editor: Parluhutan (parluhutan@investor.co.id)

Dapatkan info hot pilihan seputar ekonomi, keuangan, dan pasar modal dengan bergabung di channel Telegram "Official Investor.ID". Lebih praktis, cepat, dan interaktif. Caranya klik link https://t.me/+ijaEXDjGdL1lZTE1, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS