Lewat Obligasi dan Sukuk, Lima Emiten Raup Dana Segar Rp 4 T

JAKARTA, investor.id – Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat sepanjang sepanjang 2023, enam emisi dari emiten emiten raup dana segar lwat obligasi dan sukuk sebesar Rp 4 triliun.
Dengan keseluruhan pencatatan tersebut, total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 512 emisi dengan nilai nominal outstanding Rp 448,87 triliun dan US$ 47,5 juta, diterbitkan oleh 124 emiten.
Sedangkan Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 188 seri dengan nilai nominal Rp 5.376,04 triliun dan US$ 452,11 juta. EBA sebanyak 11 emisi senilai Rp 5,36 triliun.
Selama sepekan ini terdapat pencatatan 3 Obligasi dan 1 Sukuk. Pada Senin (30/1/2023), Obligasi Berkelanjutan V BFI Finance Indonesia Tahap III Tahun 2023 yang diterbitkan oleh PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mulai dicatatkan di BEI dengan nilai nominal sebesar Rp 1,1 triliun.
Hasil pemeringkatan PT Fitch Rating Indonesia terhadap obligasi tersebut adalah A+(idn) (single A plus). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.
Pada hari yang sama, Obligasi Berkelanjutan III Indah Kiat Pulp & Paper Tahap IV Tahun 2023 dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Indah Kiat Pulp & Paper Tahap IV Tahun 2023 yang diterbitkan oleh PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk mulai dicatatkan di BEI dengan nilai nominal masing-masing sebesar Rp1,07 triliun dan Rp 675,51 miliar.
Hasil pemeringkatan PT Pemeringkat Efek Indonesia untuk obligasi dan sukuk ini adalah idA+ (Single A Plus) dan idA+(sy) (Single A Plus Syariah). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank KB Bukopin Tbk.
Selanjutnya, Obligasi Berkelanjutan I Voksel Electric Tahap II Tahun 2023 yang diterbitkan PT Voksel Electric Tbk (VOKS) mulai dicatatkan di BEI dengan nilai nominal Rp 100 miliar. Hasil pemeringkatan PT Kredit Rating Indonesia untuk obligasi tersebut adalah idA- (Single A Minus). Bertindak sebagai Wali Amanat emisi ini adalah PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk.
Editor: Indah Handayani (indah.handayani26@gmail.com)
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
Berita Terkini
Jalin Kolaborasi dengan Mineski, LinkAja Hadirkan Fitur mgames
Kehadiran mgames di aplikasi LinkAja untuk memperkaya pengalaman bertransaksi digital bagi lebih dari 80 juta pengguna LinkAja.Duh, Kerugian Indofarma (INAF) Bertambah Besar hingga 10 Kali Lipat Lebih
Indofarma (INAF) belum keluar dari masa-masa sulit. Kerugian bertambah besar hingga 10 kali lipat lebih.Antam (ANTM) Investasi Besar-besaran, Potensi Cuan Sahamnya Masih Tebal
Antam (ANTM) akan investasi besar-besaran seiring keterlibatannya dalam ekosistem kendaraan listrik (EV). Potensi cuan ANTM masih tebal.Teknologi OpenAI pada Zoom Memperkuat Fleksibilitas Pengguna
Membangun solusi AI ke dalam produk Zoom untuk mendukung pelanggan agar menjadi lebih produktif.12 Juta Wajib Pajak Laporkan SPT, Tingkat Kepatuhan?
Hingga 31 Maret 2023 pukul 24.00 WIB, DJP telah menerima 12,01 juta Surat Pemberitahuan (SPT Tahunan) dari wajib pajak.Tag Terpopuler
Terpopuler
