Alfamidi (MIDI) Ungkap Info Terkini mengenai Rights Issue

JAKARTA, investor.id - PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) atau Alfamidi telah mengumumkan rencana penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) I atau rights issue.
Semula perseroan akan menawarkan sebanyak-banyaknya 461.176.480 saham baru dengan nilai nominal Rp 100 per saham. Namun mengingat Alfamidi juga akan meminta persetujuan atas rencana pemecahan nilai nominal saham (stock split), maka jumlah saham baru yang akan diterbitkan tersebut dapat berubah apabila stock split telah disetujui dalam RUPSLB dan dilaksanakan oleh perseroan. Di mana, saham baru yang akan dikeluarkan menjadi sebanyak-banyaknya 4.611.764.800 saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp 10 per saham.
Sesuai dengan POJK No. 32/2015, pelaksanaan PMHMETD I dapat dilaksanakan setelah:
1. Perseroan memperoleh persetujuan dari RUPSLB sehubungan dengan PMHMETD I;
2. Perseroan menyampaikan pernyataan pendaftaran dalam rangka PMHMETD I beserta
dokumen pendukungnya kepada OJK; dan
3. Pernyataan pendaftaran perseroan dalam rangka PMHMETD I dinyatakan efektif oleh OJK.
Manajemen Alfamidi, dalam keterbukaan informasi Rabu (8/2/2023) menyatakan bahwa ketentuan-ketentuan PMHMETD I, termasuk harga pelaksanaan final atas HMETD dan jumlah final atas saham baru yang akan diterbitkan, akan diungkapkan dalam prospektus yang diterbitkan dalam rangka PMHMETD I, yang akan disediakan kepada para pemegang saham perseroan yang berhak pada waktunya.
Pelaksanaan PMHMETD I wajib dilaksanakan setelah perseroan memperoleh pernyataan efektif dari OJK dan dengan ketentuan jangka waktu tidak lebih dari 12 bulan sejak tanggal persetujuan RUPSLB.
Dana hasil PMHMETD I, setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, seluruhnya akan digunakan oleh perseroan untuk modal kerja serta pengembangan kegiatan usaha perseroan dan entitas anak, antara lain namun tidak terbatas pada pengembangan gerai.
Alfamidi telah mengumumkan pemberitahuan RUPSLB melalui situs web Bursa Efek Indonesia dan situs web perseroan pada hari Selasa tanggal 11 Januari 2023. Panggilan kepada para pemegang saham perseroan telah dilaksanakan pada tanggal 26 Januari 2023. Pemegang Saham yang berhak hadir dalam RUPSLB adalah pemegang saham yang tercatat dalam daftar pemegang saham perseroan dan/atau merupakan pemegang sub-rekening efek pada penutupan perdagangan saham di BEI pada hari Selasa, tanggal 25 Januari 2023. Para pemegang saham dapat memberikan kuasa kepada wakilnya yang sah dengan memberikan surat kuasa.
RUPSLB akan dilaksanakan pada Jumat, tanggal 17 Februari 2023 pukul 09.30 WIB di Kantor Pusat Perseroan, Alfa Tower, Alam Sutera, Tangerang.
Editor: Theresa Sandra Desfika (theresa.sandra@investor.id)
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
Berita Terkini
Sandiaga Bakal Nilai Langsung 75 Desa Wisata
Kegiatan visitasi sendiri juga menjadi ajang promosi bagi 75 besar desa wisata ADWI untuk meningkatkan jumlah kunjungan dan perekonomian.ALVA Ajak Masyarakat Ikut Test Ride Sambil Mendukung Tumbuh Kembang Anak
ALVA menjadikan kegiatan test ride sebagai wadah bagi masyarakat untuk berdonasi, di mana donasinya akan disalurkan ke Yayasan Sahabat Anak.AHY: Keputusan Cawapres ada di Tangan Anies
AHY mengaku telah mempercayakan keputusan akhir penentuan cawapres kepada Anies.Buka Bersama Nasdem dan Tokoh, JK Sebut Tak Ada Pembicaraan Politik
AHY mengatakan acara bukber DPP Nasdem merupakan silaturahmi dan temu kangen antara tokoh politik yang hadir.2 Aparat Tewas Diserang KKB Saat Amankan Salat Tarawih di Puncak Jaya
Paskapenyerangan situasi di Kabupaten Puncak Jaya dilaporkan siaga satu, seluruh aparat waspada dan mengantisipasi serangan susulan.Tag Terpopuler
Terpopuler
