Rilis Green Bond Rp 5 T, Bank Mandiri (BMRI) Genjot Penyaluran Kredit Hijau

JAKARTA, investor.id – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) berkomitmen meningkatkan penyaluran kredit hijau ke depannya karena memiliki prospek yang bagus. Guna menyalurkan kredit hijau, perseroan menerbitkan obligasi berwawasan lingkungan berkelanjutan (green bond) dengan target indikatif Rp 5 triliun.
Penyaluran kredit hijau juga sebagai bentuk dukungan tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs) dan target Enhanced Nationally Determined Contribution (ENDC) menuju Net Zero Emission (NZE) yang digagas pemerintah Indonesia. Direktur Utama Bank Mandiri (BMRI) Darmawan Junaidi mengatakan, untuk mencapai NZE pendanaan yang dibutuhkan mencapai US$ 281 miliar yang didominasi oleh energi hijau dan transportasi bersih.
“Ke depan, Bank Mandiri tetap mengupayakan penyaluran kredit hijau terutama peluang pembiayaan pembangkit listrik berbasis energi terbarukan sesuai roadmap transisi energi nasional dan kendaraan listrik, termasuk pertambangan nikel, hilirisasi dari tambang nikel, produksi baterai, SPKLU,” urai Darmawan dalam Public Expose PUB Green Bond Tahap I Tahun 2023, Selasa (23/5/2023).
Baca juga: IPCC Tambah Capex Jadi Rp 200 Miliar
Bank Mandiri juga mendukung kapabilitas internal development yang akan dioptimalkan untuk mengajak masyarakat. Untuk itu, pihaknya akan melakukan workshop dari industri berpengalaman, debitur, regulator, sehingga muncul inisiatif baru kredit hijau.

Perseroan melakukan penerbitan Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) Obligasi Berwawasan Lingkungan Berkelanjutan (Green Bond) Bank Mandiri Tahap I Tahun 2023 dengan target indikatif Rp 5 triliun. Penerbitan Green Bond ini adalah bagian dari target total sebesar Rp 10 triliun yang akan digunakan untuk membiayai atau membiayai kembali kegiatan-kegiatan yang termasuk dalam kategori Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL) sebagaimana diatur dalam POJK No.60/POJK.04/2017 tentang Penerbitan dan Persyaratan Efek Bersifat Utang Berwawasan Lingkungan (Green Bond).
Darmawan mengatakan, penerbitan obligasi ini merupakan salah satu inisiatif strategis untuk memperkuat struktur pendanaan dalam mendukung rencana ekspansi bisnis dalam kerangka implementasi Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan (RAKB) Bank Mandiri pada pilar Sustainable Banking.
Baca juga: Juni, VKTR dan Graha Mitra IPO Saham Rp 1,2 Triliun
“Penerbitan green bond merupakan salah satu inisiatif yang mempertegas konsistensi Bank Mandiri dalam penerapan keuangan berkelanjutan melalui pengembangan produk dan jasa keuangan berkelanjutan serta peningkatan portofolio green financing. Hal ini juga menjadi komitmen kami dalam mendukung pencapaian target NZE Indonesia pada 2060,” ujar Darmawan.
Editor: Indah Handayani (indah.handayani26@gmail.com)
Dapatkan info hot pilihan seputar ekonomi, keuangan, dan pasar modal dengan bergabung di channel Telegram "Official Investor.ID". Lebih praktis, cepat, dan interaktif. Caranya klik link https://t.me/+ijaEXDjGdL1lZTE1, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
Berita Terkini
Terungkap! Rencana di Balik IPO Amman Mineral
PT Amman Mineral Internasional Tbk akhirnya siap menggelar penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham.Tok! Amman Mineral Internasional IPO, Incar Dana Rp 12,9 T
PT Amman Mineral Internasional Tbk akhirnya siap menggelar penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham.Phintraco Sekuritas: IHSG Terkoreksi, Delapan Saham Justu Calon Untung Jelang Long Weekend
Phintraco Sekuritas memprediksi IHSG hari ini lanjut terkoreksi. Delapan saham justru calon untung jelang long weekend.Daftar Emiten BUMN Penebar Dividen Besar, Sudah Kebagian Belum?
Sejumlah emiten BUMN membagikan dividen gede tahun buku 2022. Berikut daftarnya.Wall Street Bervariasi, Dow Jones Melempem
Wall Street ditutup bervariasi pada perdagangan Selasa (30/5/2023). Namun, Dow Jones melempem.Tag Terpopuler
Terpopuler
